Mohon tunggu...
Inovasi

Perkembangan Fisik dan Motorik Anak Usia Dini 3-6 Tahun

20 November 2016   21:47 Diperbarui: 20 November 2016   22:21 9380
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

A. PENGERTIAN

Fisik merupakan suatu sistem organ yang kompleks dan sangat mengagumkan. Perkembangan fisik merupakan hal yang mendasar bagi kemajuan perkembagan berikutnya. Ketika fisik berkembang dengan baik memungkinkan anak untuk dapat lebih mengembangkan ketrampilan fisiknya, dan ekplorasi lingkungannya dengan tanpa bantuan orang lain. Kuhlen dan Thompson (Hurlock, 1956) mengemukakan bahwa perkembangan fisik individu meliputi empat aspek, yaitu

  • Sistem syaraf yang sangat mempengaruhi perkembangan kecerdasan dan emosi
  • Otot-otot yang mempengaruhi perkembangan kekuatan dan kemampuan motorik
  • Kalenjar endokrin yang menyebabkan munculnya pola-pola tingkah laku baru seperti pada usia remaja berkembang perasaan senang untuk aktif dalam suatu kegiatan, yang sebagian anggotanya terdiri atas lawan jenis
  • Struktur fisik atau tubuh yang meliputi berat, tinggi, dan proporsi

Pada usia tiga tahun proporsi tubuh anak akan berubah secara dramatis, dilihat dari tinggi nya rata-rata anak mempunyai tinggi sekitar 80-90 cm dan beratnya sekitar 10-13 kg. Adapun pada usia lima tahun tinggi anak mencapai 100-110 cm, dan pertumbuhan otak pada usia ini sudah mencapai 75% dari orang dewasa, sedangkan pada umur enam tahun mencapai 90% (Yeterian & Pandya, 1988).

Aspek otak dalam perkembangan fisik ini yang sangat berperan aktif dalam kehidupan adalah otak (brain). Otak dapat dikatakan sebagai pusat atau sentral perkembangan dan fungsi kemanusiaan. Pada anak usia 3-6 tahun atau biasa disebut dengan masa pertengahan dan akhir anak-anak merupakan periode pertumbuhan fisik yang sangat lambat, dan relatif seragam sampai mulai terjadi perubahan dan pertumbuhan fisik yang lambat dan relatif seragam sampai mulai terjadi perubahan-perubahan pubertas kira-kira 2 tahun menjelang anak menjadi matang secara seksual, pada masa ini sering juga disebut sebagai “periode tenang” sebelum pertumbuhan yang cepat menjelang remaja. Meskipun merupakan “masa tenang” tetapi hal itu tidak berarti bahwa pada masa ini terjadi proses pertumbuhan fisik yang brarti. Berikut ini akan dijelaskan beberapa aspek dari pertumbuhan fisik yang terjadi selama periode akhir anak-anak diantaranya adalah sebagai berikut :

1. Keadaan Berat Dan Tinggi Badan

Pada anak usia ini pertumbuhan badan bagian atas berkembang lebih lambat dari pada bagian bawah. Anggota-anggota badan reatif masih pendek, kepala dan perut relatif masih besar. Selama masa akhir anak-anak, tinggi bertambah sekitar 10 % setiap tahun. Pada usia anak 6 tahun rata-rata mempunyai tinggi 46 inci dengan berat 22,5 kg. (Mussen, Conger & Kagen, 1969)

Jadi, pada masa ini peningkatan berat badan lebih dari pada panjang badannya. Peningkatan berat badan anak selama ini terjadi terutama karena bertambahnya ukuran sistem rangka dan otot serta ukuran beberapa organ tubuh. Pada saat yang sama, kekuatan otot-otot secara berangangsur-angsur bertambah dan gemuk bayi berkurang. Pertumbuhan kekuatan otot ini adalah karena faktor keturunan dan latihan (olahraga). Karena perbedaan jumlah sel pada umumnya anak laki-laki lebih kuatt dari pada seorang perempuan.

2. Perkembangan Motorik

Selama masa pertengahan dan akhir anak-anak ini perkembangan motorik nya menjadi lebih baik lebih halus, dan lebih terorganisasi dibandingkan anak yang seumuran kita. Elizabeth Hurlock (1956) mencatat beberapa alasan tentang fungsi perkembangan motorik bagi konstelasi perkembangan individu, yaitu :

Melalui ketrampilan motorik anak dapat menghibur dirinya dan memperoleh perasaan senang

a. Anak dapat beranjak dari kondisi “helplessness” (tidak berdaya) pada bulan-bulan pertama dalam kehidupannya, ke kondisi yang “independence” (bebas, tidak bergantung).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun