Mohon tunggu...
Vivi Riyani
Vivi Riyani Mohon Tunggu... Mahasiswa - 👋

Teruslah belajar

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Keterkaitan Antara Followers dan Leader

24 Juli 2021   14:21 Diperbarui: 24 Juli 2021   14:48 800
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: https://militarymentors.org/

Organisasi atau kelompok memerlukan adanya pengikut atau Followership. Didalam kegiatan organisasi bukan hanya pemimpin yang di butuhkan di dalam organisasi, walaupun pemimpin berperan penting dalam suatu organisasi tapi tidak dapat dipungkiri bahwa adanya pengikut juga membantu jalannya sebuah organisasi. Maka dari itu pemimpin dan follower harus saling memiliki keterkaitan satu sama lain.

Seorang follower dapat membantu ide-ide kreatif yang dibutuhkan didalam organisasi, Karena saran-saran dari pengikutsangatlah mambantu seorang pemimpin dalam mengambil keputusannya, menjadi seorang follower yang aktif dalam berbagai hal membantu perusahaan atau organisasi agar terus semakin maju kedepan. Followers yang baik selalu aktif memberikan wawasan serta saran-saran yang membangun perusahaan, pengikut bisa mengkritik dengan cara yang baik jika memang keputusan yang diambil oleh organisasi kurang tepat, dan memberikan alasan yang tepat ketika seorang pemimpin meminta bantuan.

Sebagai seorang leader menemukan follower dengan melakukan cara rekruitmen merupakan cara yang baik. Dengan adanya rekrutmen leader dapat mengenal bagaimana karakter yang dimiliki oleh beberapa calon follower yang dibutuhkan oleh perusahaan.

Lalu strategi apakah yang cocok untuk menjadi follower yang efektif? Seorang follower pun dapat memberikan wawasan yang ia punya kesesama anggota organisasi agar membantu jalannya perusahaan, oleh sebab itu follower memahami bagaimana cara pemimpinnya bekerja. Strategi yang dilakukan oleh pengikut untuk memahami pemimpin mereka adalah hal yang sangat penting dilakukan, dengan hal ini pemimpin bisa bekerja sama dengan baik dan tidak ada rasa canggung ketika berhadapan dengan pimpinannya, mampu bekerja dalam tim, dan bahkan tidak akan tercipta konflik didalam organisasi apabila pengikut dan pemimpin saling mengerti sikap yang satu dengan yang lainnya.  

Jika seorang pemimpin memberikan kebebasan untuk berpendapat  kepada seluruh pengikutnya akan mempermudah organisasi dalam mencapai tujuannya dan memilimalisir konflik yang akan terjadi di perusahaann nantinya, jika pengikut bertanggung jawab atas seluruh tugas dan kewajibannya serta seorang pemimpin memimpin organisasi dengan pola pikir yang terbuka pastinya organisasi yang didirikan dan dibentuk itu akan mencapai visi dan misinya dengan cara yang mudah karena komponen yang ada di dalam organisasi itu saling bekerjasama dan saling bertanggung jawab atas kewajibannya masing-masing dan saling menghargai satu sama lain.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun