Mohon tunggu...
Vitalis Lein
Vitalis Lein Mohon Tunggu... Freelancer - Hidup adalah anugerah terindah

Learn from the past, live in the present, and create your future. Your life is your story, write well, edit often Design a life that you are proud to live. Don’t get too caught up in making money or having a job, get excited about the fact that you can design your life

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Sebuah Refleksi akan Indahnya Hidup

16 Mei 2020   15:10 Diperbarui: 16 Mei 2020   15:24 285
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
facebook.com/filly.lein.7

Hidup Adalah Anugerah Terindah

Hidup itu indah.

Banyak orang berpikir bahwa hidup itu memang indah, tapi tidak selalu indah. Ada juga yang mengatakan bahwa hidup itu pahit. Tentunya ada alasan mendasar di balik semua persepsi tentang hidup yang mereka kemukakan. Secara pribadi, saya mengatakan bahwa HIDUP ITU INDAH. Hidup ADALAH ANUGERAH TERINDAH yang pernah diberikan oleh SANG PEMILIK HIDUP.

Memang dalam kenyataan, hidup kita ini selalu dibarengi dengan masalah, tantangan dan rintangan yang harus kita hadapi setiap saat. JANGAN KHAWATIR! Karena cobaan dan rintangan akan membuat kita menjadi pribadi yang lebih dewasa baik dari segi iman, intelektual, dan mental. Masalah membantu kita untuk menjadi lebih tegar dan berani untuk melangkah maju demi hari esok yang lebih baik dan lebih menjanjikan. Bayangkan apa yang akan terjadi apabila tidak ada masalah yang dating menghampiri hidup kita.

Masalah yang kita hadapi setiap hari itu ibarat ujian sekolah. Bayangkan dari tingkat SD sampai ke perguruan tinggi diberikan soal ujian yang sama dan bermaterikan mata pelajaran anak SD kelas 1. Dan dari tahun ke tahun, soal ujiannya tidak pernah diganti. Bagi mereka yang berada di bangku SD kelas 2 ke atas, apakah mereka perlu belajar? Apa yang mereka harus pelajari lagi, sementara soal dan materi ujiannya sama dari tahun ke tahun. 

Apakah kita akan berkembang? Tanpa belajar, pasti kita tidak akan berkembang dalam pelbagai aspek kemanusiaan. Itulah alasan kenapa materi pembelajaran dan soal ujian juga semakin rumit dan sulit dari satu jenjang pendidikan ke jenjang yang berikutnya. Sama halnya dengan hidup kita. 

Semakin dewasa, makin banyak dan besar persoalan yang akan kita hadapi. PERLU DIINGAT bahwa TUHAN TIDAK AKAN MEMBERIKAN KITA COBAAN YANG MELEBIHI BATAS KEMAMPUAN KITA UNTUK MENGATASINYA. Itulah indahnya hidup yang kita masing-masing sedang jalani saat ini. Bayangkan, dalam masalah saja kita masih bisa menikmati keindahan hidup.

Dalam hidup ada suka, canda-tawa, sanda gurau, kebahagiaan, kesuksesan, kenyamanan dan ada juga duka, kesedihan, perih, serta kegagalan. Tidak ada manusia di atas bumi ini yang belum pernah mengalam kepedihan, tangisan, duka ataupun kegagalan. Kita semu pasti sudah mengalaminya. Semuanya itu menghiasi hidup kita menjadi lebih indah dan bermakna. Itulah Pelangi hidup yang mewarnai dan menemani kita sepanjang waktu.

facebook.com/filly.lein.7
facebook.com/filly.lein.7
Hidup adalah hadiah terbaik dari Tuhan. Hidup mengajarkan kita banyak hal. Hidup ini penuh dengan pasang surut. Tetapi kita tidak boleh lupa bahwa apa pun yang terjadi, itu terjadi hanya untuk kebaikan. Hidup telah mengajari saya banyak hal. Ada banyak hal yang telah saya alami dalam hidup ini. 

Sejujurnya Pengalaman-pengalaman itu menjadi guru terbaikku yang pernah ada. Saya sering melakukan kesalahan akan tetapi saya juga belajar dai kesalahan dan kekeliruan tersebut. Hidup juga memberi saya banyak hal. Hidup memberikan saya teman, sahabat, keluarga, orangtua, anak, istri, tradisi, budaya, dan begitu banyak hal istimwah lainnya. Banyak yang berpikir untuk mati setiap saat.  Hal ini terjadi karena mereka lupa akan fakta bahwa kita hanya memiliki satu kehidupan tunggal dan karenanya kita harus menikmatinya sepenuhnya.

Acapkali orang mengatakan bahwa sahabat sejati adalah hidup kita. Ini sebenarnya benar. Beberapa orang begitu dekat dengan teman-temannya sehingga mereka benar-benar memahami arti sebenarnya dari kebahagiaan. Lebih baik memiliki satu teman sejati daripada jutaan teman palsu. Saya memiliki banyak bebrapa sahabat sejati dan jumlah mereka akan terus bertambah dan saya berharap mereka akan tetap menjadi sahabat terbaikku selamanya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun