Mohon tunggu...
Visca
Visca Mohon Tunggu... Penulis - Lulusan arsitektur Universitas Indonesia, yang walaupun sudah tak berprofesi arsitek, tetap selalu suka menikmati segala bentuk arsitektur. Pernah tinggal di Maroko, Belanda, Thailand, dan tentunya Indonesia.

Traveler. Baker. Crafter.

Selanjutnya

Tutup

Trip Artikel Utama

Tak Hanya bagi Shopaholic, Singapura Juga Surga bagi Biophilic

27 November 2020   12:55 Diperbarui: 27 November 2020   18:14 563
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Area Marina Bay Sands. Sumber: dokpri

Manusia selalu hidup di alam. Orang akan merasa Bahagia, bila berada di alam, ketika mereka dapat melihat dan merasakan unsur-unsur alam, seperti pepohonan, air, suara desir angin, gemerisik dedaunan, suara tetesan air.

Sudah banyak penelitian yang membuktikan manfaat bila kita berhubungan dengan unsur alam, diantaranya memiliki dampak positif pada kinerja kognitif, meningkatkan konsentrasi, mengurangi stress dan juga memperkuat sistem imunitas tubuh. 

Nilai-nilai Biophilic dimulai sejak Perdana Menteri Singapura mengatakan bahwa "lingkungan" sama pentingnya dengan "ekonomi" dan menjadikan Taman Nasional sebagai bagian dari Departemen Pembangunan Nasional. Berikut adalah beberapa tempat yang dibangun dengan konsep biophilic di Singapura:

Gardens by the Bay. Adalah salah satu proyek Taman terbesar di dunia. Dengan luas 101 hektar, taman ini menjadi tujuan baik bagi penduduk setempat maupun wisatawan.

Taman ini dibangun sebagai bagian dari proyek "Singapura: Kota di dalam Taman". Taman ini menjadi paru-paru kota Singapura. Taman yang dibuka tahun 2012 ini menjadi salah satu tempat yang paling banyak dikunjungi.

Gardens by the Bay. Sumber: Afar.com
Gardens by the Bay. Sumber: Afar.com
Jewel. Salah satu mahakarya Singapura yang terbaru yang menghabiskan waktu 4 tahun dan biaya hingga $1.25 juta. Jewel dengan segera menjadi topik pembahasan dari berbagai bidang studi.

Bentuknya unik dan salah satu ciri khasnya adalah air terjunnya. Air terjun di Jewel merupakan air terjun dalam ruang terbesar di dunia. Walaupun demikian, yang membuatnya luar biasa bukan hanya air terjunnya, tetapi rancangannya secara keseluruhan. 1400 pohon yang ada di sana membuat orang akan berasa di hutan.

Kubah kaca memungkinkan kita untuk tetap dapat melihat indahnya langit. Walaupun berada di dalam ruangan, namun pada saat yang sama, kita juga akan merasa berada di alam.

Salah satu alasan pemilihan pembangunan Jewel di Bandara adalah karena Bandara adalah tempat yang penuh "emosi". Bandara adalah tempat perpisahan, pertemuan, memulai penjelajahan. Jewel yang dibangun dengan rancangan Biophilic, ingin menjadi tempat yang dapat memberikan ketenangan dan kenyamanan.

Jewel dengan air terjunnya yang spektakuler. Sumber: Visitsingapore.com
Jewel dengan air terjunnya yang spektakuler. Sumber: Visitsingapore.com
The Oasia Hotel Downtown. Adalah salah satu Gedung pencakar langit yang memukau di Singapura menerapkan konsep biophilic. Bangunan ini ditutupi dengan jala aluminium berwarna merah yang berfungsi sebagai tempat rambatan tanaman.

Warna merahnya kontras dengan warna hijau dedaunan. Menjadikannya menarik perhatian. Tanaman ini menarik bagi beberapa hewan, terutama burung untuk datang. Atap bangunan pun dimanfaatkan sebagai media berbagai tanaman.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun