Mohon tunggu...
Vira ArnediPutri
Vira ArnediPutri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Semoga bermanfaat..

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Antusiasme Warga di Kelurahan Ciumbuleuit Kota Bandung Terhadap Sosialisasi Akustik (Ayo Kurangi Plastik) Kelompok 21 KKN Tematik UPI Bandung

7 Agustus 2022   23:55 Diperbarui: 8 Agustus 2022   00:12 338
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pengelolaan sampah di Indonesia masih menjadi permasalahan yang belum dapat ditangani dengan baik. Kegiatan pengurangan sampah baik di masyarakat sebagai penghasil sampah maupun di tingkat kawasan masih sekitar 5% sehingga sampah tersebut dibuang ke tempat pemprosesan akhir (TPA) sementara lahan TPA  tersebut sangat terbatas. Komposisi sampah terbesar di TPA selain sampah organik (70%) terdapat sampah non organik (14%). 

Berdasarkan data dari kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan bahwa total jumlah sampah di Indonesia tahun 2022 21,88 juta ton dan sampah plastik diperkirakan akan mencapai 9,52 juta ton. Oleh karena itu sangat dibutuhkan penanganan sampah plastik. Penanganan sampah sudah banyak diterapkan dengan konsep 3R (Reuse, Reduce, da Recycle). Konsep ini memiliki inti yakni Reuse (menggunakan kembali sampah yang masih bisa digunakan atau bisa berfungsi lainnya), Reduce (mengurangi segala sesuatu yang mengakibatkan atau memunculkan sampah), dan Recycle (mengolah kembali sampah atau daur ulang menjadi suatu produk atau barang yang bermanfaat).

Kuliah Kerja Nyata yang diselengarakan  oleh Universitas Pendidikan Indonesia pada Tahun 2022 mempunyai Tema " KKN Tematik Pemberdayaan Masyarakat Berbasis SDG's Desa". KKN Tematik Kelompok 21 dengan tema " Konsumsi dan Produksi Desa" dilaksanakan di Kelurahan Ciumbuleuit Kecamatan Cidadap Kota Bandung secara Hybrid (gabungan antara daring dan luring) pada tanggal 11 Juli 2022 sampai dengan 10 Agustus 2022.

Pengelolaan Sampah 

 Pengelolaan sampah di kelurahan Ciumbuleuit terutama di RW 07 sudah baik hal ini dibuktikan dengan adanya gerakan masyarakat melalui pembentukan bank sampah. Bank sampah adalah suatu tempat yang digunakan untuk mengumpulkan sampah yang sudah dipilah-pilah kemudian penyetor sampah bisa melakukan nabung sampah yang bisa menghasilkan uang. 

Hanya saja penggunaan sampah jenis plastik masih menjadi kebiasaan masyarakat dalam melakukan kegiatan sehari-hari seperti belanja di pasar maupun di warung-waring kecil. Salah satunya masyarakat menggunakan kantong plastik untuk berbelanja.

Program Kerja Akustik (Ayo Kurangi Plastik)

Dari permasalahan masyarakat yang masih banyak menggunakan sampah plastik terutama kantong plastik saat berbelanja oleh karena itu, kelompok 21 KKN Tematik UPI melakukan sosialisasi pengurangan sampah plastik ke warga di kelurahan ciumbuleuit dengan cara barter sampah yang dibawa masyarakat kemudian diganti dengan pemberian tas belanja yang ramah lingkungan. 

Antusiasme warga sangat terlihat terhadap kegiatan yang dilakukan oleh kelompok 21 dengan menukarkan sampah jenis botol plastik yang mereka bawa. Kelompok 21 KKN Tematik UPI membagikan sebanyak 450 tas belanja yang ramah lingkungan sesuai dengan jumlah Kartu keluarga di RW 07 Kelurahan Ciumbuleuit. 

akustik-2-62eff23ea51c6f0644426325.jpeg
akustik-2-62eff23ea51c6f0644426325.jpeg
Sosialisasi juga dilakukan di SDN 108 Ciumbuleuit dilakukan di sekolah dasar karena nanti mereka yang akan menjadi generasi penerus yang harus cinta lingkungan sosialisasi kurangi sampah plastik kepada siswa SD ini dengan menanamkan nilai-nilai cinta lingkungan yang dilakukan sejak dini seperti membawa botol minuman sendiri, membawa kotak makan sendiri, tidak lagi menggunakan sedotan, dan membawa tas belanja sendiri. Kemudian kegiatan sosialisasi dilanjutkan dengan kegiatan Recycle yaitu daur ulang kembali sampah botol minuman menjadi suatu karya yaitu hiasan dinding.

Penutup

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun