Mohon tunggu...
Liong Vincent Christian
Liong Vincent Christian Mohon Tunggu... Wiraswasta - https://www.facebook.com/Bulirberas-by-Liong-Vincent-Christian-304840243568837

Lahir 20 Mei 1985 Suka menulis tulisan bertema sosial politik dan psikologi. Juga membuat kalimat Bergambar yang diberi label Bulirberas

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Pemulihan Kerusakan dan Gejala Pasca Covid19

8 Maret 2021   21:27 Diperbarui: 11 Maret 2021   17:51 916
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Pagi badan lemas sekali tidak seperti ketika di RS yang segar terus. Jadi seharian tidur. Sampai malam ini rasa sakit di telapak tangan sampai ke siku tetap. Saat pulang rumah sakit aku hanya dibawakan Xarelto tablet 10mg obat pengencer darah untuk diminum 1x sehari selama 10 hari.

Yg aneh tanpa minum obat terkait Covid19 selama tgl 13-26 Feb di ruang isolasi RS Covid Siloam Kelapa Dua, badan terasa lebih segar daripada di luar ruangan RS Covid Siloam Kelapa Dua.

Jadi aku bercuriga apakah mungkin selama aku menginap di RS Covid Siloam Kelapa Dua aku mengalami semacam efek seperti orang menjalani terapi HBOT versi tekanan rendah cuma 1 atm lebih sedikit. Cuma cara ini tentu mahal karena ruangan di lt6 RS Covid Siloam Kelapa Dua cukup luas, tetapi harusnya bisa terbayar karena ada sekitar 16 lorong dikali kira kira 10 kamar per lorong A sampai P jadi anggap 160 kamar isolasi di lt6 tsb. RS Covid Siloam Kelapa Dua adalah RS Covid Swasta yang pasiennya bayar sendiri atau dibayari asuransi.

Setelah sehari di rumah saya belum berpikir untuk mendaftar terapi HBOT, karena saya malas keluar rumah setiap hari dan sedang irit biaya karena sudah sebulan tidak bekerja dan tentunya penghasilan menurun. Saya berpikir apakah kalau saya coba meniru situasi di rumah sakit akan menghasilkan situasi yang sama? Saya coba menghirup oksigen dari tabung oksigen beberapa jam, ada penurunan gejala tetapi bagi saya kurang berarti, belum signifikan. Tentu antara menggunakan oksigen tabung dengan HBOT berbeda karena HBOT diberi tekanan oksigennya sehingga terjadi pemadatan kadar oksigen di udara (oksigen murni bertekanan).

Lalu saya coba ide pengobatan lain yaitu menggunakan Vitamin D3 + K2 + MK7 untuk memperkuat produksi antibodi tubuh saya sehingga diharapkan  mampu dengan sendirinya melawan segala inveksi dan gejala yang diakibatkan Covid19. Sudah dipastikan melalui test PCR bahwa pada tanggal 25 Februari 2021 sudah tidak ada Virus Covid19 baik yang hidup maupun yang mati di dalam tubuh saya, jadi yang dilawan bukan virus tetapi kerusakan dan gejala akibat invensi yang tersisa pasca Covid19.

Saya menonton beberapa video dari Dr. Henry Suhendra SpOT di youtube, misalnya video ini. Tentunya pengetahuan awam saya akan bahasa ilmiah yang sangat kurang bisa mengakibatkan salah mengerti atau salah menyimpulkan. Lebih baik pembaca mencari video video Dr. Henry di Youtube dan mendengarkan langsung, lalu akan menemukan suatu asumsi dan kesimpulan sendiri yang mungkin lebih tepat.

Saya membuat asumsi dan kesimpulan sementara sbb:

* Kadar Vitamin D ideal adalah di angka 80 sampai 100. Ketika saya bertanya ke teman-teman saya yang pernah test laboratorium kadar Vitamin D, kebanyakan di angka 10 sampai paling tinggi yang saya tahu 30. Saya rasa saya sendiri belum tentu lebih baik dari itu sebab jarang berjemur, tidak pernah makan vitamin dan suka terbalik melek malam tidur pagi. Kadar ideal 80 sampai 100, sehingga menganjurkan dalam kondisi normal mengkonsumsi vitamin D  5000IU sampai 6000IU. Itu berbeda dengan kadar ideal vitamin D versi lama yaitu 20 sehingga dianjurkan konsumsi vitamin D cukup 600IU saja. Regulasi dunia kedokteran sangat sulit dan lama prosesnya untuk menyesuaikan dengan perkembangan pengetahuan baru yang bergerak cepat, akibatnya banyak dokter ahli membahas pengetahuan terbaru yang tidak mungkin bisa langsung diperbarui informasinya di regulasi yang resmi. Pengetahuan tengang Vitamin K2 saja baru mulai banyak dibahas di tahun 2014.

* Setiap penggunaan Vitamin D sebanyak 5000IU akan menaikkan angka 7 point. Tetapi jika kondisi pasien sedang melawan Covid19 maka vitamin D yang masuk ke tubuh langsung digunakan untuk membentuk antibodi melawan virus, sehingga bahkan diberi Vitamin D dosis lebih tinggi tampaknya tidak naik naik, vitamin D nya habis untuk melawan virus.

* Titik masimal angka Vitamin D Dalam tubuh adalah 150 tetapi Dr. henry mengatakan titik bahaya sebenarnya adalah di 300.

* Untuk penggunaan Vitamin D dosis tinggi diperlukan vitamin K2 dan MK7. Vitamin K2 mengaktifkan protein Oeteokalsin yang berfungsi membersihkan kalsium di pembuluh darah melalui MGP Matrix Gla Protein. MGP mengikat kalsium di pembuluh darahsehingga tidak menjadi deposit kalsium di pembuluh darah yang kemudian dibawa dan diletakkan di tempat yang semestinya yaitu di tulang. Vitamin K2 lebih banyak dikonsumsi melalui minum suplemen berupa tablet karena pada makanan ditemukan hanya di makanan NATTO Fermented Soybean dari Jepang.   

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun