Mohon tunggu...
VIKTORINUS REMA GARE
VIKTORINUS REMA GARE Mohon Tunggu... Guru - Apa adanya,jujur,bertanggung jawab dan pekerja keras
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Pejuang Kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Menepis Badai (Bagian Kedelapan)

5 Maret 2021   00:05 Diperbarui: 5 Maret 2021   00:56 321
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Berpasrah diri (sumber:mascecep345.blogspot.com)

Kubuka Pintu kamar kostku dan dugaanku benar, adalah pak Udin.

"Oh bapak, masuk pak," aku mempersilahkan pak Udin masuk.

Kami duduk berhadap-hadapan, "Bagaimana pak Udin?" tanyaku keheranan.

"Kamu mau kerja?" tanya pak Udin.

Mendengar pertanyaan pak Udin, aku terperanjat.

"Bukan hanya mau pak, saya sekarang lagi mencarinya. Yang aku cari, kerja malam pak. Supaya tidak mengganggu waktu perkuliahanku," jawabku.

"Ini kerja malam. Bosku memintaku carikan orang untuk menggantikan penjaga malam di kantor yang sudah mengundurkan diri. Bosku minta harus orang Flores. Aku sudah ceritakan tentang kamu pada Bosku. Kalau Mas mau, sekarang kita ke kantor kebetulan bosku menunggu." Kata pak Udin

Tanpa pikir panjang, aku jawab "mau".

"Sekarang kamu siap-siap, kita ke kantor.

"Baik pak, terima kasih". Jawabku.

Dengan menumpang becak, kami menuju tempat kerjanya pak Udin. Di depan kantor perusahaan terpampang papan nama perusahaan," (Perusahaan jasa kosntruksi) PT. Brantas Abipraya (Persero) Cabang IV Makassar". 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun