Mohon tunggu...
Vika Valiana Maharani
Vika Valiana Maharani Mohon Tunggu... Lainnya - Ada

Don't think about it and you'll be fine, because that the world is ugly and you have to be able to love yourself.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Apa yang Terjadi di Laut Mexico?

6 Juli 2021   10:45 Diperbarui: 6 Juli 2021   11:10 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Ada ledakan yang terjadi di Laut Mexico, ledakan itu menyebabkan karena adanya Kebocoran Gas dibawah Laut di Mexico yang memicu kebakaran di Laut Mexico, kejadian tersebut terjadi pada Jumat (2/7/2021) pagi pada waktu setempat. Insiden ini terjadi tak jauh dari anjungan lepas pantai untuk minyak yang dikelola oleh perusahaan minyak negara Pemex. Menurut pihak Pemex, dibutuhkan waktu lebih dari 5 jam untuk memadamkan api itu sepenuhnya.

Dengan video yang tersebar viral api yang menyobarkan laut Mexico itu terlihat berbentuk melingkar seperti menyerupai dengan "mata api". Kebocoran gas memicukan kobaran api yang sangat besar di tengah-tengah laut Mexico, pihak Pemex akan menyelidiki lebih lanjut apa penyebab kebakaran tersebut terjadi.

Sebuah video yang sedang viral yang diposting di media sosial beredar luas yang menunjukkan tiga kapal mencoba untuk memadamkan api yang muncul dari tengah-tengah laut, sangat dekat dengan platform lepas pantai. Pemandangan api itu berbentuk seperti mata yang menyala-nyala muncul dari bawah laut.

Julukan tersebut tak lepas dari penampakan kobaran api yang menyala-nyala melingkar berwarna orange yang keluar dari lautan seperti lava yang meluap dari bawah laut Mexico. Ku Maloob Zaap adalah produsen minyak mentah terbesar Pemex, dimana ia menyumbang lebih dari 40% dari produksi harian 1,7 juta barel perusahaan nasional Mexico tersebut.

Untuk insiden itu Pemex menyatakan pihaknya telah menutup katup pipa berdiameter 30 cm saat kebocoran terjadi, sudah memastikan semua pipa yang ada di bawah laut itu sudah tertutup semua, tetapi mungkin ada yang tidak terlalu kencang menutupnya jadi itulah yang menyebabkan kebocoran gas terjadi. Maka dari itu kepala regulator keselamatan minyak Mexico, ASEA akan menyelidiki kenapa kebocoran terjadi, tapi ada pihak lain yang menyatakan bahwa insiden itu tidak memicu tumpahan apapun pihak tersebut menjelaskan lebih lanjut soal apa yang terbakar di pemukaan laut Mexico.

Disebutkan laporan itu bahwa petugas menggunakan nitrogen untuk mengendalikan api, mesin turbo yang ada produksi aktif Ku Maloob Zaap terdampak dari badai listrik dan hujan lebat yang menyambar langsung ke mesin turbo itu. Sementara untuk mengontrol dan memadamkan api, pekerja perusahaan menggunakan nitrogen untuk mengendalikan api. Sementara itu, Pemex menyatakan tak ada korban luka maupun korban jiwa atas insiden tersebut, investigasi atas penyebab kebocoran yang mengakibatkan kebakaran itupun akan diivestigasi lagi secara mendalam.

Kejadian kebocoran gas besar ini pertama bagi Pemex dalam beberapa tahun terakhir, pada tahun 2015, 4 pekerja ditemukan tewas, 16 terluka, dan lebih dari 300 orang harus dievaluasi setelah ledakan di platform Abkatun A-Permanente di Teluk Mexico. Pada Januari 2013, sebuah ledakan yang disebabkan oleh penumpukan gas di kantor pusat perusahaan Mexico city, menewaskan 37 orang.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun