Mohon tunggu...
Vixable
Vixable Mohon Tunggu... -

Vii is an IT/Digital Business Enhancement Consultant who brings simple approach to your advanced IT solutions. http://vii.co.id/

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Waspada Informasi Anda ‘Dicuri’ Saat Online Shopping

16 Februari 2016   10:10 Diperbarui: 16 Februari 2016   10:30 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="source: //http://www.popsugar.com/"][/caption]

Di era digital seperti sekarang, informasi pribadi Anda dapat menjadi berharga apalagi dengan strategi marketing belakangan ini berkembang menjadi lebih agresif. Anda tentu sudah familiar dengan bahayanya menyebarkan nomor telepon Anda sembarangan; mulai dari sms broadcast yang menyebalkan, sms iseng, bahkan sms terror. Dalam hal ini, memberikan informasi pribadi secara tidak teliti di internet juga dapat merugikan Anda. Kalau tidak cermat, Anda siap saja dimbombardir oleh iklan yang membuat risih atau godaan konsumtif yang tiada hentinya.

Dunia online marketing memang sedang marak menggunakan analytics untuk menganalisis perilaku dan selera customer supaya mereka bisa menjual barang yang tepat kepada orang yang tepat pada waktu yang tepat. Untuk itu, tentunya mereka membutuhkan banyak data tentang perilaku dan selera customer atau potensi customer. Banyak contoh di internet di mana informasi yang Anda secara sengaja atau pun tidak sengaja berikan disimpan dan dipergunakan oleh online marketing untuk strategi membidik customer.

Lalu, bagaimana secara jelasnya analytics tersebut bekerja dan ‘mencuri’ informasi Anda?

Anda mungkin sudah banyak mengetahui bahwa memberikan alamat email Anda di website online shopping mirip seperti mendaftarkan diri Anda untuk langganan iklan di inbox email Anda. Namun, sekarang strategi yang digunakan, lebih jitu lagi. Sebagai contoh, salah satu website online terbesar di Indonesia secara otomatis mengumpulkan informasi mulai dari tipe browser, alamat IP komputer, website history, halaman produk, lengkap dengan informasi detil produk pada website online shopping yang Anda kunjungi, hari dan tanggal kunjungan Anda, history pembelian Anda pada website tersebut dan lain-lain.

Ketika Anda mengunjungi website, meskipun tidak log in di website tersebut, website akan merekam tipe browser dan IP address komputer Anda; sehingga, website bisa menampakkan iklan pada halaman browser Anda, walaupun Anda sudah atau sedang tidak mengujungi laman website tersebut. Barang apa saja yang akan ditampilkan? Website bisa mengetahuinya dari history halaman produk yang Anda kunjungi dan detil dari produk yang Anda akses. Sebagai contoh, jika sebelumnya Anda browsing tas backpack kulit, maka selanjutnya, mereka akan menampilkan tas-tas backpack kulit dengan warna dan model yang sejenis atau mirip dengan barang yang sudah Anda kunjungi.

Lalu, bagaimana mereka hadirkan iklan-iklan tersebut? Biasanya mereka akan menampilkannya di sudut-sudut website komersial Semakin Anda terekspos oleh iklan barang tersebut, semakin tinggi kemungkinan Anda untuk bisa tergiur dan akhirnya memutuskan untuk membeli barang tersebut.

Dengan adanya teknologi analytics dan strategi online marketing yang lebih canggih pada masa-masa ini, tentunya ada baiknya jika Anda bisa lebih teliti dan cermat dalam mengunjungi situs berbelanja. Memang hal tersebut sulit dihindari, namun hal tersebut bisa Anda toleransi dengan cara membaca kebijakan privasi dan term-term pada website tersebut terlebih dahulu. Jika Anda tidak merasa nyaman mengikuti kebijakan tersebut, ada baiknya Anda memilih website lain. (VN)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun