Respect

Kata respect atau menghormati sering disandingkan dengan kata menghargai. Menghormati dan menghargai adalah dua hal yang positif dan saling melengkapi. Di era modern seperti ini sikap menghormati dan menghargai harus sudah ditanamkan sejak dini. Menghormati dalam KBBI memiliki arti menghargai; menjunjung tinggi. 

Dalam arti lain menghormati adalah suatu sikap yang timbul karena kita menempatkan kedudukan orang lain di kedudukan yang semestinya. Contohnya kita sebagai anak tidak menyela atau tidak membantah perkataan orang tua. Sikap menghormati ini harus kita miliki sejak dini, karena dengan menghormati diri kita juga akan dihormati. 

Menghargai juga sama pentingnya dengan menghromati. Dalam KBBI menghargai dapat diartikan sebagai menghormati; mengindahkan. Dalam arti lain menghargai adalah sikap dewasa seseorang untuk memahami keadaan orang lain sehingga tidak memaksakan kehendak atau egonya sendiri. Contohnya kita menerima hasil dari jerih payah orang lain dengan senang hati, dengan begitu orang yang memberi kita juga akan ikut senang, dia tidak menyesal atau menganggap sia-sia jerih payah yang telah dilakukan. 

Tidak ada ruginya kita menghormati dan menghargai orang lain, karena itu justru membuat kita juga akan dihormati dan dihargai. Bahkan Rosululloh pernah menghormati Adi bin Hatim sebelum Adi bin Hatim memeluk agama Islam. Adi bin Hatim bertamu ke rumah Rosululloh, Rosul membuat nyaman Adi bin Hatim dengan mengambil sebuah bantal dan mempersilahkan Adi bin Hatim untuk duduk. 

Banyak cara yang dapat dilakukan untuk menghormati dan menghargai orang lain, hal-hal kecil seperti tersenyum, memberi salam, berjabat tangan juga termasuk cara yang dapat kita lakukan. Kita harus melawan gengsi kita untuk selalu menghormati orang lain. Hargai mereka yang telah membuat kita bahagia, dan jangan sampai mereka kecewa.