Mohon tunggu...
Vidi Regina
Vidi Regina Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Saya adalah mahasiswa Universitas Muhammadiyah Yogyakarta jurusan Hubungan Internasional

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pilihan Prioritas antara Eksplorasi Sumber Daya Alam atau Membangun Human Capital

2 Januari 2023   13:30 Diperbarui: 2 Januari 2023   14:56 3933
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Keberhasilan pembangunan suatu bangsa dapat ditentukan melalui aspek pokok yang disebut sumber daya, baik sumber daya alam maupun sumber daya manusia. Keberhasilan pembangunan tersebut dapat terbukti ketika suatu negara dapat memanfaatkan sumber daya yang ada dengan baik. Sumber daya alam menjadi aset yang dimiliki suatu negara berupa kekayaan alam. 

Sumber daya alam dapat memenuhi kebutuhan bahan baku produksi sehingga sumber daya alam sangat berpengaruh pada pertumbuhan industri suatu negara. Sumber daya alam yang berlimpah dapat memberikan kemakmuran dan manfaat bagi masyarakat saat ini maupun generasi yang akan datang.

Pemanfaatan sumber daya alam yang baik dipengaruhi oleh adanya human capital yang baik. human capital memegang peranan yang cukup penting dalam pengembangan dan pembangunan sumber daya alam. Human capital dapat meningkatkan kualitas manusia menjadi sumber daya manusia yang baik maka tingkat produktivitas suatu negara semakin tinggi. Sesungguhnya, manusia memang memegang peranan yang penting pada pertumbuhan dan perkembangan suatu negara. 

Oleh karena itu, penting untuk membangun human capital yang baik. Pada akhirnya, baik sumber daya alam dan human capital memiliki keudukan yang sama penting dalam pembangunan suatu negara terutama pada bidang ekonomi. Jadi, mana yang sebaiknya pemerintah pilih? Eksplorasi sumber daya alam atau pembangunan human capital?

1. Eksplorasi Sumber Daya Alam

Eksplorasi sumber daya alam merupakan kegiatan atau tindakan yang bertujuan untuk memperoleh sumber daya alam bagi masyarakat dengan cara mencari tahu data atau informasi secara lengkap tentang keberadaan sumber daya alam di suatu tempat. Eksplorasi sumber daya alam dilakukan guna mengoptimalkan sumber daya tersebut untuk meningkatkan pembangunan suatu wilayah. Ketergantungan masyarakat paada sumber daya alam menjadi alasan mengapa ekplorasi sumber daya alam harus terus dilakukan. 

Namun, dalam mengeksplorasi sumber daya alam tentunya sangat penting menentukan teknologi yang digunakan dan sesuai dengan kegiatan ekplorasi tersebut. Selain faktor pemilihan teknologi, terdapat aspek lain yang harus menjadi pertimbangan agar kegiatan eksplorasi sumber daya alam ini tidak berpotensi menimbulkan masalah pada kegiatan eksplorasi dan melenceng menjadi eksploitasi. 

Aspek-aspek yang menjadi pertimbangan antara lain tingkat keberhasilan kegiatan eksplorasi, lama waktu yang dibtuhkan dalam melakukan kegiatan eksplorasi sampai memperoleh hasil, serta model kegiatan distribusi hasil eksplorasi sumber daya alam.Ketika eksplorasi sumber daya alam ini mengalami keberhasilan, maka kebutuhan hidup masyarakat sehari-hari juga akan terpenuhi. Selain itu, eksplorasi sumber daya alam ini juga dapat meningkatkan perkembangan industri dan pertumbuhan ekonomi di suatu negara. 

2. Eksplorasi Sumber Daya Alam di Indonesia 

Indonesia merupakan salah satu negara berkembang yang memiliki sumber daya alam yang melimpah terutama dalam sektor pertambangan, energi, dan kekayaan alam di sektor pertanian. Salah satu sumber daya alam di Indonesia yang sangat berpotensin adalah batu bara. Data BP Statistical Review 2021 menyebutkan bahwa Indonesia merupakan negara yang memiliki cadangan batu bara terbesar ketujuh di dunia dan nilainya mencapi 34,78 milliar ton. Status Indonesia tersebut berlaku hingga akhir tahun 2020. 

Berdasarkan data Badan Geologi Kementrian ESDM, status batu bara pada bulan Juli 2020 di Indonesia mencapi 148,7 milliar ton dan cadangannya mencapai 39,56 milliar ton. Di Indonesia, hasil produksi batu bara seperempatnya akan digunakan di dalam negeri. Sebagian besar batu bara yang ada di Indonesia termasuk ke dalam jenis batu bara uap, sehingga cocok digunakan sebagai bahan bakar pada Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU). 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun