Mohon tunggu...
Via Mardiana
Via Mardiana Mohon Tunggu... Human Resources - Freelance Writer

Penulis Novel | Freelance Writer | Blogger | Traveller | Instagram : @viamardiana | Twitter: @viamardianaaaaa | Blog pribadi : www.viamardiana.com | Email : engineersukasastra@gmail.com atau mardianavia@gmail.com |

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Menilik Soal Siapa yang Harus Bayar Ketika Kencan

23 Agustus 2019   13:04 Diperbarui: 23 Agustus 2019   13:11 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar : https://kelascinta.com/

Menilik soal siapa yang harus mengeluarkan biaya ketika kencan tentu setiap orang memiliki jawaban masing-masing. Ada yang setiap kali kencan si pria yang membayar semua pengeluaran, ada yang memutuskan membagi dua, ada pula yang si perempuan yang membayar kesemuanya. Jika kedua belah pihak memang menyapakati, tentu perihal siapa yang bayar pada akhirnya tidak akan jadi masalah. Tetapi, jika ternyata masing-masing malah menyimpan sebuah kekecewaan karena, "Kenapa gue terus yang bayar ya?" hal tersebut tentu akan menjadi duri dalam sebuah hubungan.

Sebenarnya tidak ada aturan baku siapa yang harus membayar biaya kencan. Namun, orang-orang seringkali menganggap bahwa si pria lah yang memang harus bertanggung jawab terhadap pembayaran biaya kencan. Hal ini diikuti dengan trend atau pemahaman bahwa pria adalah yang biasanya mengajak kencan, sehingga yang harus bertanggung jawab adalah ya si pengajak. Tapi, bagaimana jika setiap kali kencan si pria terus-menerus yang membayar biayanya? 

Selanjutnya, kasus yang kedua adalah yang membayar biaya kencan adalah si perempuan. Mungkin awalnya si perempuan ingin menolong si pria agar tidak terlalu berat ketika mereka berdua memutuskan kencan. Saking baiknya, ternyata si pria sampai lupa bahwa setiap kali kencan ternyata si perempuanlah yang membayar. Dari sana mungkin si pria merasa keenakan dan sampai setiap kali kencan si perempuan harus gigit jari karena uangnya habis. 

Akhirnya karena merasa tidak terima, masing-masing dari mereka menyimpan kekesalahan sendiri-sendiri tanpa pernah diutarakan. Tentu jika dibiarkan hal ini akan menjadi permasalahan dalam sebuah hubungan. Nah, menilik siapa yang sebenarnya harus membayar ketika kencan jawabannya adalah keduanya memiliki tanggung jawab terhadap untuk membayar apa yang dibeli atau dimakan. Jalan terbaik yang bisa dilakukan adalah membuat kesepakatan di awal tentang pembagian biaya ketika kencan.

Tentu hal ini akan berbeda ketika antara pasangan yang sudah menikah dan yang belum menikah. Untuk pasangan yang sudah menikah tentu untuk pengeluaran sudah dirumuskan dari awal dan menjadi tanggung jawab berdua. Tapi, untuk pasangan yang belum menikah tentu hal ini harus dibuat jelas diawal. Tidak ada salahnya membuat kesepakatan. Jangan sampai dengan hubungan yang pernah kalian jalani ternyata malah membuat kalian harus menghutang untuk menutupi biaya kencan. 

Kesepakatan yang bisa diambil adalah kalian membayar masing-masing biaya yang digunakan oleh kalian sendiri atau dengan cara total dari biaya kencan kalian bagi dua dan nominal tersebut yang harus kalian keluarkan. Hal ini sangat mudah untuk dilakukan dan paling aman, apalagi jika kalian nantinya memiliki tujuan ke tahap yang lebih serius dimana tentunya keuangan kalian akan dikelola bersama.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun