Mohon tunggu...
Verina Gladiola
Verina Gladiola Mohon Tunggu... Mahasiswa - Trisakti School Of Management

🙂

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Bagaimana Gaya Kepemimpinan B.J. Habibie

21 Agustus 2021   22:54 Diperbarui: 22 Agustus 2021   02:03 16479
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Siapa yang tidak tahu B.J. Habibie? Ya, kita semua tau B.J. Habibie adalah Presiden Republik Indonesia yang ketiga menggantikan Presiden Soeharto pada jamannya. B.J. Habibie tidak hanya terkenal karena menjabat sebagai presiden tetapi dia dikenal juga karena kedisplinan sebagai seorang pemimpin. Beliau sangat berjasa bagi negara Indonesia. Meskipun masa kepemimpinannya bisa dibilang hanya sebentar saja tetapi beliau dinilai sangat baik dan bisa memberikan dampak yang cukup signifikan bagi Indonesia. Beliau melalukan pertimbangan pada malam sebelum dirinya dilantik untuk menjadi Presiden dan juga sudah membuat beberapa poin penting yang nantinya akan langsung dikerjakan oleh beliau dan para Menteri.

B.J. Habibie tidak pernah lepas dengan gaya kepemimpinannya selama menjabat sebagai presiden. Bisa kita lihat bahwa gaya kepemimpinannya dari latar belakang beliau atau kehidupan sehari-hari yang akhirnya membentuk kepribadian beliau. Hal ini bisa disebut sebagai gaya kepemimpinan transformasional yang dianggap lebih aktif dan revolusione. Dengan pemikiran intelektualnya yang beliau dapat di negara Jerman, B.J. Habibie sangat berhasil membawa perubahan baru bagi negara Indonesia. B.J. Habibie memerintah Indonesia berdasarkan naluri dibanding kalkulasi politik yang ada. sehingga keberhasilannya ini juga didukung oleh gaya kepemimpinan yang sangat cemerlang.

Sewaktu menjabat menjadi presiden beliau sangat menyadari terhadap hal yang sedang terjadi di kalangan masyarakat. Beliau sangat paham bahwa masyarakat ingin adanya reformasi, perubahan yang mengarah kepada perbaikan yang baik. Masyarakat Indonesia juga ingin pemerntah dapat memberikan kebebasan berpendapat kepada masyarakat dan mendengarkan aspirasi mereka agar dapat memperkuat partisipasi masyarakat kepada pemerintahan Indonesia. B.J. Habibie termasuk pemimpin yang dapat melihat peluang dan sangat berani mengambil langkah yang jauh.

B.J. Habibie juga banyak melakukan inovasi dalam perbaikan ekonomi. Pada masa pemerintahannya nilai rupiah yang berada dalam titik terendah sepanjang masa yakni mencapai Rp 16.800/US $ pada 1 Juni 1988. Sehingga beliau langsung bergerak untuk membentuk Badan Penyehatan perbankan Nasional (BPPN) DAN Unit Pengelola Aset Negara dan melikuidasi bank yang bermasalah juga meyakinkan pasar global dan yang terakhir menjinakkan tekanan atas rupiah meski tanpa adaya dukungan intervensi dari Bank Indonesia yang waktu itu belum ada kewenangan stabilisasi rupiah.

Kita semua juga tau bahwa B.J. Habibie dikenal sebagai Bapak Demokrasi Indonesia. Prinsip demokrasi digunakan pada saat beliau mengambil keputusan terkait masalah pada Timor Leste. Gaya komunikasi beliau juga penuh dengan spontanitas dan cepat bereaksi tanpa memikirkan resiko apa yang nantinya terjadi. B.J. Habibie terkadang suka mengambil keputusan dengan cepat. Dan dalam menyelesaikan masalah terkait Timor Leste B.J. Habibie lebih memilih untuk meminta pendapat rakyat dengan melakukan referendum. Kecerdasan dan sisi cendekiawan yang dimiliki oleh beliau membuat masyarakat Indonesia sangat kagum kepada beliau. Beliau mempunyai gagasan inovatif yang sangat berguna untuk kemajuan Indonesia. Beliau juga adalah contoh yang sangat baik untuk masyarakat karena di masa kepemimpinannya beliau tidak serakah dan tidak mementingkan sisi politik saja justru dia lebih mementingkan kepentingan bersama yang bermanfaat bagi rakyat Indonesia. Sikap demokratis juga lah yang mementingkan suara rakyat yang membuat beliau dipandang sebagai sosok yang sangat istimewa dan sangat dekat juga kepada rakyatnya. Hal tersebut terjadi karena beliau sangat tegas dalam memimpin dan pada saat mengambil keputusan. Banyak sekali keistimewaan yang dimiliki oleh beliau dan ditambah dengan gagasan yang membuat masayarakat sangat mendukung dan mengikuti perintahnya. Masyarakat Indonesia merasa bahwa B.J. Habibie adalah sosok yang mempunyai kemampuan dan membawa masyarakat pada keadaan yang lebih baik dari sebelumnya.

B.J. Habibie sosok pemimpin yang bisa dijadikan contoh bagi pemimpin di jaman sekarang. Karena kepribadiannya yang sangat demokratis dan pemikirannya yang sangat cemerlang sehingga bisa mengantarkan masyarakat Indonesia pada pintu demokrasi. Dan kerja kerasnya selama beliau memimpin membuktikan juga bahwa kita dapat mengubah masyarakat menjadi lebih baik walau ada dalam kondisi yang kurang baik, ini semua memang tergantung pada niat dan tekad yang dimiliki oleh pemimpin.

Dari B.J. Habibie kita bisa belajar bahwa menjadi pemimpin bisa dilatih dari kehidupan sehari-hari kita. Selama kita berlatih terus menerus maka jiwa pemimpin akan muncul dalam diri kita. Dan kta juga harus berani untuk bertindak cepat dan memutuskan keputusan yang tepat secara cepat. Kita juga harus memikirkan apa yang diperlukan orang lain sehingga membuat mereka respect kepada kita.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun