Pagi terbungkus dinginÂ
Angin melambai membelai halimun
Kecipak air wudhu menyambut kehidupan
Menuju sujud mengungkap syukur terpanjatkan
Kesempatan baru menjalani takdir
Terbukanya mata di pagi yang dingin
Anugerah indah yang kadang terlupakan
Betapa kita hanya menjalani peran
Akankah terisi oleh kebaikan
Selamat pagi kehidupan
Tak ada satupun tahu kapan akan berhenti
Jangan pongah melewati hari
Tanpa sujud dan pengharapan
Tanpa ingat atas kebesaranNya
Mentari menciptakan keindahan
Gambaran harapan baru menjadi lebih baik
Hidup ini hanya sebentar
Tak ada yang mampu menolak
Saat langkah harus berakhir
Sudahkah mempersiaokan diri untuk pulang
Dengan membawa kebaikan
Vera shinta KBC-26
KomBes Brebes Jateng