Mohon tunggu...
Venusgazer EP
Venusgazer EP Mohon Tunggu... Freelancer - Just an ordinary freelancer

#You'llNeverWalkAlone |Twitter @venusgazer |email venusgazer@yahoo.com

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Tanpa Dukungan Suporter, You'll Walk Alone

22 April 2021   02:08 Diperbarui: 22 April 2021   02:28 337
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
John W. Henry (foto: empireofthekop.com)

Keikutsertaan Liverpool sontak membangkitkan gelombang penolakan dari mayoritas suporter The Reds di seluruh dunia. Tagar #FSGOut menjadi trending dunia di media sosial dalam beberapa hari terakhir.

Para supporter menginginkan FSG keluar dari Liverpool jika ngotot untuk ikut serta dalam Liga Super Eropa. Mereka menganggap FSG hanya melihat aspek bisnis semata tanpa melihat faktor sejarah klub. FSG lupa bahwa Liga Champions adalah bagian tidak terpisahkan dari perjalanan Liverpool. Walau Liverpool mempunyai catatan hitam pada tragedy Heysel 1985.

 Tweet Jordan Henderson
 Tweet Jordan Henderson

Pemain-pemain Liverpool juga menolak Liga Super Eropa. Sang Kapten, Jordan Henderson, bahkan mengadakan rapat darurat dengan seluruh kapten EPL untuk sama-sama menolak kehadiran Liga Super Eropa. Henderson peduli dan menjawab keresahan para supporter di seluruh dunia.

Akhirnya FSG pun mengalah dengan mengeluarkan pernyataan resmi bahwa Liverpool menarik diri.  John W Henry bahkan meminta maaf kepada fans. Ia mengatakan bahwa keikutsertaan Liverpool tidak dapat dilanjutkan tanpa dukungan dari fans. John W Henry juga meminta maaf kepada Jurgen Klopp, para pemain, dan semua selama ini telah bekerja keras yang membuat para fans Liverpool bangga.

Konglomerat seperti John W Henry, Joel Glazer (Manchester United), atau Sheik Mansor (Manchester City) mungkin lupa bahwa klub tidak berarti apa-apa tanpa dukungan fans. Saham dan kekuasaan mereka atas klub tidak memiliki nilai lagi.

Fans adalah pemilik sejati sebuah klub. Mereka rela mengeluarkan uang untuk datang ke stadion. Rela berlangganan saluran tv berbayar hanya demi menyaksikan klub kebanggan mereka bertanding. Mereka rela menyisihkan uang demi membeli jersey kesayangan.

Fans hadir dan mencintai klub selama bertahun-tahun. Mereka setia pada klub saat berjaya maupun saat terpuruk. Ikut menangis sedih ketika melihat para pemain kalah. Ikut bersorak gembira ketika klub meraih juara.

Klub dan fans tidak bisa dipisahkan. Kebijakan-kebijakan fundamental seperti keikutsertaan pada Liga Super Eropa tanpa mendengar aspirasi fans adalah sebuah pengkhianatan yang sulit dimaafkan.

Bersyukurlah hampir semua dari 12 klub sudah menyatakan menarik diri. Ini menunjukkan bahwa fans mempunyai kekuatan yang tidak bisa disepelekan. Henry dan FSG harus belajar dari kekisruhan yang telah mereka buat. Karena Suporter adalah sang pemilik sejati sebuah klub sepakbola. Tanpa suporter you'll walk alone.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun