Mohon tunggu...
Uswatun Hasanah
Uswatun Hasanah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia

Hiduplah untuk terus menebar kebermanfaatan bagi semesta dan isinya.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN Tematik UPI: Inovasi Pembelajaran Melalui Aplikasi Quizizz di Masa Pandemi Covid-19

1 Agustus 2021   18:18 Diperbarui: 1 Agustus 2021   18:29 129
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Seperti yang kita ketahui bersama di era pandemi Covid-19, hampir semua kegiatan yang berhubungan dengan aktivitas di luar rumah dianjurkan untuk dilakukan secara daring atau virtual, hal ini dilakukan untuk menekan jumlah kasus angka Covid-19 yang terus bertambah setiap harinya. 

Program pendidikan dan pembelajaran dari level rendah hingga level perguruan tinggi merupakan salah satu kegiatan yang harus dilakukan secara daring. Hal ini tentu bukanlah hal yang baru bagi kita, seiring berjalannya pandemi yang sudah hampir 1 tahun setengah. Hal ini tentu merupakan suatu sistem yang telah ada dengan beriringnya perkembangan dunia teknologi.

Untuk era pandemi ini semua sistem diupayakan untuk dilakukan secara digital (digitalisasi). Dunia boleh saja berkembang dan kita mau tidak mau harus beradaptasi terhadap perkembangan atau era digitalisasi itu. Akan tetapi fakta di lapangan berbicara lain. 

Salah satunya penyelenggaraan pendidikan daring di Indonesia yang masih sangat minimalis. Hal ini bisa dilihat dari sistem penerapannya yang masih banyak mengalami kerentanan menuju gangguan yang berakibat tidak maksimal pada tujuan program pendidikan yang dicanangkan.

Berdasarkan data badan pusat statistik tahun 2019 yang dikutip dari laman Kompasiana.com yakni tingkat penetrasi internet di pedesaan rata-rata berada di kisaran 51,91 persen dan di perkotaan sebesar 78,07 persen. 

Berdasarkan hal ini bisa dilihat bahwa penetrasi jaringan internet di Indonesia belum merata ke semua daerah. Hal ini juga menunjukkan bahwa kualitas jaringan yang rendah yang tentunya berdampak pada proses pendidikan daring yang mengalami loading lambat dalam proses sehingga proses pemahaman dalam proses pendidkan menjadi sukar untuk dipahami dan tidak efektif. 

Selain dari gangguan jaringan, kemampuan literasi dan mengoperasikan internet masyarakat Indonesia masih dalam tahapan yang rendah. Banyak masyarakat yang masih bingung atau gagap khususnya orang tua dan guru dalam mengakses sebuah aplikasi atau layanan daring yang berujung dengan kesalahan.

Berdasarkan fakta-fakta yang telah diungkap di atas, hal tersebut tentu menjadi sebuah permasalahan baru dan menyebabkan kejenuhan dalam jangka panjang baik bagi orang tua murid, siswa dan juga guru, salah satunya yang terjadi pada proses pendidikan di SDIT Mawaddah Depok. 

Di mana seharusnya proses pendidikan bisa efektif jika dilakukan secara tatap muka langsung atau luring. Hal itu tentu tak boleh dibiarkan dalam jangka waktu yang lama dan harus cepat dilakukan sebuah inovasi pembelajaran agar sistem pendidikan dapat berjalan sesuai tujuan dan efektif.

Saya dan 3 teman tim KKN Tematik UPI Depok bekerja sama dengan jajaran guru di SDIT Mawaddah memutuskan untuk melakukan inovasi pembelajaran melalui aplikasi game quizizz untuk meningkatkan minat belajar siswa dan menghilangkan kejenuhan dalam pembelajaran daring. 

Pada aplikasi game quizizz tersebut kami selaku mahasiswa UPI yang sedang melakukan KKN membuat berbagai macam jenis varian model pertanyaan dari tiga silabus RPP yang sudah disusun dan disepakati bersama. Setelah itu kami berikan link aplikasi quizizz tersebut kepada para siswa siswi kelas 4 SDIT Mawaddah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun