"Arah baru Indonesia"
Dan lain-lain yang sejenis. Yang semuanya hanya slogan. Kenapa saya katakan hanya slogan? Ya..karena dari dulu slogan itu dijual, dari pemilu ke pemilu, tapi nyatanya mana, realitanya mana?
Saya katakana slogan, karena semuanya masih abstrak untuk direalisasikan dalam sebuah kebijakan (baca perundang-undangan).
Berbeda dengan PKS.
PKS dalam kampanyenya sekarang 'menjual' gagasan, bukan hanya slogan.
Apa itu?
SIM SEUMUR HIDUP
PAJAK MOTOR GRATIS
Menurut penulis, ini langkah cerdas PKS dalam mengkampanyekan dirinya.
Ini bukan hanya slogan, karena:
- Memberlakukan SIM seumur hidup dan penghapusan pajak motor adalah sesuatu yang sangat mungkin direalisasikan. Tinggal merevisi (meng-amandement) perundangan yang sudah ada.
- SIM seumur hidup sudah diberlakukan di beberapa Negara maju (https://oto.detik.com/berita/d-4322297/sim-seumur-hidup-itu-cocok-di-negara-maju-di-indonesia-belum)
- Menyentuh langsung kepentingan masyarakat kecil. Sebagaimana kita ketahui, sepeda motor cc kecil, sekarang sudah menjadi kebutuhan pokok bagi masyarakat, bukan lagi sebagai barang mewah. Kebutuhan mereka terhadap sepeda motor sudah tinggi, baik itu untuk usaha, keperluan keluarga, dll. Sehingga dengan dua isu ini (SIM Seumur Hidup dan Pajak Motor Gratis) tentunya masyarakat akan senang, akan menyambutnya dengan senang hati.
Penulis menilai, langkah PKS dengan Politik Gagasan ini mengawali kampanye cerdas, dan sudah waktunya kampanye yang slogan berakhir.