Mohon tunggu...
Urip Hidayat
Urip Hidayat Mohon Tunggu... Guru - Guru, penulis pemula, dan pemikir

Mengajar bahasa Inggris di SDN CIPINANG 05 , pengelola kursus percakapan bahasa Inggris Hi-5, anggota KKG guru bahasa Inggris SD Prov. DKI Jakarta, EFT+ PGRI, Guru Ahli, World Peace Organization

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

#2 Berkah Cinta Guru Honorer

8 Mei 2022   09:50 Diperbarui: 8 Mei 2022   09:57 428
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

“A, neng udah telat nih. Kayaknya sih lagi isi nih tapi ga tau deh. Beliin alat tes kehamilan dong.” kata istri ku.

“Ah yang bener Neng? Wah semoga aja ya beneran Neng. Nanti Aa beliin test pack deh di apotek.” kata ku dengan riang.

Sore hari setelah menyelesaikan semua tugas di sekolah aku membeli test pack di apotek dekat rumah.

“Neng ini test packnya ayo dites semoga positif ya hasilnya.” Kata ku dengan penuh semangat.

“Iya A makasih. Aamiin…semoga ya A.” kata istriku yang hitam manis.

Sejurus kemudian dia menuju ke kamar mandi untuk menguji tes kehamilan menggunakan alat test pack.

“Gimana hasilnya Neng?” tanya ku penuh penasaran.

“Alhamdulillah A positif.” Jawabnya dengan senyum paling manis yang pernah ku lihat.

“Yeay! Alhamdulillah, kita akan jadi ummi dan abi ya Neng” kata ku dengan luapan kegembiraan.

Ku peluk istri tercinta dengan erat-erat rasanya tak mau ku lepaskan.

“Aa udah ah meluknya. Neng sesak nih.” kata si hitam manis.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun