Mohon tunggu...
Untari Seati
Untari Seati Mohon Tunggu... Administrasi - Ibu rumah tangia biasa karena alasan seorang anak aku belajar menjadi ibu yang luar biasa

Selalu bertumbuh dengan belajar dari sang guru kehidupan.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Cinta Itu Ada jika Kau Bisa Bahagia

14 Oktober 2018   09:07 Diperbarui: 14 Oktober 2018   10:07 314
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Kuangkat tubuh abah yang lemah dengan segala dayaku tak ada satupun orang dapat kumintai pertolongan. walaupun aku sendiri seorang Dokter, apalah dayaku apalah artiku, ku periksa nadi nya sangat lemah tapi Alhamdullilah masih ada dan segera kularikan ke rumah sakit terdekat dengan bantuan karyawan sawit abah.

Sungguh tak bisa kucairkan beku hatiku, aku hanya bisa menyerah dengan kondisi psikis Abah, abah terkena amnesia hanya satu nama saja yang dia ingat "Latifa".

Alhamdullilah keadaan fisik nya tak ada masalah yang berarti, kami ke 5 anaknya dan 12 cucunya tak satupun berhasil di ingatnya, kami menangis karena menjadi sosok asing dimata Abah sampai kami akhirnya kami meyadari, abah sudah berjuang selama usia kami agar tak kekurangan sesuatu apapun kebahagian kami adalah cita-cita hidupnya, tapi kami anaknya tak bisa memberikan satu kebahagiaan sejati yang dibutuhkan seorang bapak, kebahagiaan bathin yang diberikan seorang istri.

Sragen, 14 okt 2018

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun