Mohon tunggu...
Universitas Ahmad Dahlan
Universitas Ahmad Dahlan Mohon Tunggu... Lainnya - Perguruan Tinggi Muhammadiyah

Perguruan Tinggi Muhammadiyah

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Puskesmas Kotagede dan KKN UAD Kolaborasi Cegah Anemia pada Remaja

29 November 2024   16:12 Diperbarui: 29 November 2024   10:32 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dan Puskesmas Kotagede Berkolaborasi Cegah Anemia di Kalangan Remaja (Sumber: KKN UAD)

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Alternatif 94 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Unit I.C.3 bekerja sama dengan Puskesmas Kotagede 1 menggelar sosialisasi pencegahan anemia dan pemberian tablet tambah darah (TTD) pada Sabtu, 23 November 2024. Acara berlangsung di Pendopo Kajengan RW 10 Prenggan, Kotagede, Yogyakarta, dan diikuti oleh seluruh remaja putri di wilayah tersebut.

Sosialisasi ini bertujuan untuk mengedukasi remaja putri tentang pencegahan anemia, terutama melalui konsumsi tablet tambah darah. Narasumber acara, Dr. Nur Wahyuningsih, M.P.H., dari Puskesmas Kotagede 1, menjelaskan secara mendalam mengenai anemia, termasuk tanda-tanda, penyebab, dampak, serta cara mengatasinya.

"Tablet tambah darah mengandung ferro sulfat dan asam folat yang dapat meningkatkan kesehatan, kemampuan belajar, dan status gizi perempuan," ujar Dr. Nur Wahyuningsih. Ia juga memaparkan bahwa remaja putri dianjurkan meminum satu tablet seminggu sekali, serta satu tablet sehari selama masa menstruasi.

Selain paparan materi, sesi tanya jawab membuka peluang peserta untuk berdiskusi mengenai masalah anemia yang dialami. Moderator acara, Kharismaningtyas Az-Zahra Putri dari Program Studi Pendidikan Sekolah Dasar, serta koordinator kegiatan Tutut Puji Lestari dari Program Studi Kesehatan Masyarakat, turut mendukung jalannya acara yang berlangsung selama satu jam.

"Harapan kami, kegiatan ini dapat mendorong remaja putri untuk menjalani pola hidup sehat, mengurangi konsumsi makanan cepat saji, serta rutin meminum tablet tambah darah agar bebas dari anemia," tambah Dr. Nur Wahyuningsih.

Kegiatan tersebut diharapkan menjadi langkah awal dalam menciptakan generasi sehat dan bebas anemia di wilayah RW 10 Prenggan. (doc/din)

uad.ac.id

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun