Belum hilang rasa sakit di punggungku, harus ditambah sesak dada membaca sebuah pesan
Ada rasa panas yang menyeruak melebihi luka kemarin
Apa lagi ini
Mencintaimu bukankah hanya sebuah kesenanganÂ
Kenapa aku harus peduli kau kini dengan siapa
Siapa peduli dengan wanita yang ada di sampingmu
Aku benci pada jarak yang tiba-tiba mengambilmu dariku
Hilang senyum
Hilang tawa
Hilang akal
Anganku berkelana mencoba menggapai dirimu dari sini tapi tak terjangkau
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!