Perlu untuk kita renungkan kembali, cara untuk menyadarkan betapa pentingnya satra dalam kehidupan, tentu  saja hal ini harus di mulai dari generasi muda, dan Istiqomahkan dengan niat pada diri setiap orang.
Sasaran utama adalah Mahasiswa, karena mau bagaimana pun juga sebenarnya pemuda-pemudi lah yang akan menjadi tolak ukur, sebagai penentu makmur atau tidaknya negara Indonesia.
Bahkan Soekarno pernah berkata "Berikan aku 10 pemuda maka akan kuguncangkan dunia". Makna kata ini tentu memberikan arti bahwa sebenarnya negara itu bisa lebih kuat tergantung generasinya, jika generasinya baik, maka penerusnya akan menjadi pemimpin yang baik pula.
Semoga essai sastra ini bisa menjadi tolak ukur bagi kita, untuk selalu menghargai karya sastra seseorang, baik yang di ungkapkan melalui lisan maupun tulisan, agar terciptanya Mahasiswa yang tidak buta baca sastra melainkan melek akan karya sastra.
.
.
.
Referensi:
Ide dari Penulis