Mohon tunggu...
uliya latifah safrudin
uliya latifah safrudin Mohon Tunggu... Psikolog - Mahasiswa psikologi - Mahasiswa psikologi

Mahasiswa program studi psikologi, Universitas Aisyiyah Yogyakarta

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sarana Pembelajaran di Masa Pandemi

17 Januari 2022   01:19 Diperbarui: 17 Januari 2022   01:25 75
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

          Dalam penelitian sebelumnya memberikan gambaran tentang betapa berpengaruhnya media sosial saat ini dalam kehidupan masyarakat. Mahasiswa saat ini merupakan generasi yang melek internet dan sangat bergantung pada sosial media melalui smartphone yang mereka miliki (A. Setiadi, 2016). Maka dari itu pada saat ini media sosial sendiri bukan sesuatu yang asing di tengah masyarakat. Pemanfaatan media sosial sendiri juga memberikan dampak positif khususnya dalam pembelajaran sendiri.

            Perlunya bersikap bijak sana dalam bersikap dan bertindak sudah merupakan sesuatu yang seharusnya dilakukan setiap individu dalam mengelola kehidupan mereka, khususnya bersikap bijak dalam menggunakan media sosial facebook. Penting diketahui bahwa sesungguhnya media sosial facebook saat ini cukup berpengaruh bagi masyarakat. Tidak hanya orang tus, kalangan remaja juga tidak asing dalam menggunakan media sosial yang satu ini. Dalam media sosial ini,umumnya para pemilik akunnya bebas menuangkan ide,pikiran, gagasan mereka akan sesuatu hal yang berhubungan dengan kehidupan mereka pada umumnya.

             Pendidikan di era globalisasi sekarang ini membuat manusia dengan mudah mengakses beragam informasi (Kristin, 2016). Jarak dan waktu bukan hambatan yang cukup besar dalam mengakses segala sesuatu.maka dari itu dalam dunia pendidikan terjadi berbagai perubahan yang cukup dinamis dan mengalami perubahan yang begitu besar. Sistem pembelajaran didalam kelas dapat dipindahkan ke dalam bentuk pertemuan di sebuah ruang rapat online,yang mana setiap peserta dapat meghadiri kegiatan tersebut dari kediaman mereka masing-masing secara online. Kondisi saat ini selain dipengaruhi oleh merebaknya wabah penyakit corona, kehidupan manusia pun dipengaruhi oleh perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berdampak pada kemajuan kehidupan manusia dewasa, hal ini juga telah membawa kondisi tersendiri bagi dunia pendidikan (Mintarsih, 2020).

              Pendidikan secara umum mempunyai arti suatu proses kehidupan dalam mengembangkan diri tiap individu untuk dapat hidup dan melangsungkan kehidupan (Yayan Alpian, M.Pd., Sri Wulan Anggraeni & Unika Wiharti., 2019). Pendidikan merupakan dasar dari proses pembentukan pribadi seseorang. Mengingat pendidikan memiliki peran penting dalam pembangunan sebuah bangsa, pemerintah memberi dukungan sepenuhnya demi menunjang proses belajar. Di masa pandemi Covid-19 ini dimana setiap instansi menerapkan protokol kesehatan dimanapun kita berada. Menanggapi protokol pemerintah yang diterapkan, juga berdampak pada dunia pendidikan sendiri. Proses belajar tatap muka dihentikan sementara demi mencegah terjadinya penyebaran virus covid-19.Dampak covid-19 terhadap dunia pendidikan sangat besar dan dirasakan oleh berbagai pihak terutama guru, kepala sekolah, peserta didik dan Orang tua (Santaria, 2020) . Disisi lain kita memahami bahwa proses pendidikan sendiri tidak dapat dihentikan begitu saja. Upaya peningkatan sumberdaya manusia yang berkualitas, bidang pendidikan memegang peranan penting karena pendidikan akan dapat mengembangkan kemampuan serta meningkatkan mutu kehidupan bangsa Indonesia (Dewi, 2018).

            Sama halnya dengan Universitas Quality yang mengikuti sepenuhnya aturan pemerintah, proses belajar mengajar secara tatap muka di lingkungan kampus ini juga dihentikan sementara. Namun mengingat proses belajar mengajar tidak dapat dihentikan, pemerintah mengambil kebijakan yakni menerapakn sistem daringn dimana proses belajar mengajar sendiri dialihkan menjadi online.

              Pendidikan merupakan suatu proses yang diperlukan untuk mendapatkan keseimbangan dan kesempurnaan dalam perkembangan individu maupun masyarakat. Penekanan pendidikan dibanding dengan pengajaran terletak pada pembentukan kesadaran dan kepribadian individu atau masyarakat di samping transfer ilmu dan keahlian. Dengan proses semacam ini suatu bangsa atau negara dapat mewariskan nilai-nilai keagamaan, kebudayaan, pemikiran dan keahlian kepada generasi berikutnya, sehingga mereka betul-betul siap menyongsong masa depan kehidupan bangsa dan negara yang lebih cerah (Nurkholis, 2013).

             Pendidikan juga merupakan sebuah aktifitas yang memiliki maksud atau tujuan tertentu yang diarahkan untuk mengembangkan potensi yang dimiliki manusia baik sebagai manusia ataupun sebagai masyarakat dengan sepenuhnya (Nurkholis, 2013).

             Pembelajaran online atau juga sering kita dengar pembelajaran jarak jauh merupakan salah satu kebijakan yang digunakan pemerintah dalam mencegah penyebaran covid-19 di tengah masyarakat. Pembelajaran jarak jauh selalu menggunakan teknologi, mulai dari teknologi yang sederhana sampai teknologi yang terbaru (Natsir et al., 2021).

            Keberadaan aplikasi-aplikasi media sosial merupakan salah satu solusi penunjang yang mendukung proses belajar mengajar online di masa pendemi covid-19 saat ini.Berbagai aspek juga mengalami perubahan dari sistem tatap muka secara langsung menjadi sistem virtual. Sama halnya dengan proses pembelajaran sendiri yang terdampak. Penggunaan media sosial sendiri merupakan salah satu caraa yang cukup membantu dalam melanjutkan proses belajar mengajar sendiri. Terjadi perubahan besar-besaran pada aktivitas dan pola hidup masyarakat Indonesia demi mencegah semakin meluasnya pandemi COVID-19 (Damayanthi, 2020).

       

          Dalam penelitian sebelumnya memberikan gambaran tentang betapa berpengaruhnya media sosial saat ini dalam kehidupan masyarakat. Mahasiswa saat ini merupakan generasi yang melek internet dan sangat bergantung pada sosial media melalui smartphone yang mereka miliki (A. Setiadi, 2016). Maka dari itu pada saat ini media sosial sendiri bukan sesuatu yang asing di tengah masyarakat. Pemanfaatan media sosial sendiri juga memberikan dampak positif khususnya dalam pembelajaran sendiri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun