Mohon tunggu...
Uli Hartati
Uli Hartati Mohon Tunggu... Administrasi - Blogger

A wife, mommy of 2 boys, working mom also as a blogger Contact me : WA 089627103287 Email uli.hartati@yahoo.com Blog http://ulihape.com IG dan Twitter @ulihape

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Belanja Bahan Bangunan Menjelang Lebaran

7 Mei 2021   14:38 Diperbarui: 7 Mei 2021   14:49 770
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Belanja Lebaran - ulihape

Lebaran udah belanja apa aja nih? Sejak dulu sih menjelang lebaran memang nggak beli apa-apa, serius li? Ho oh karena aku belajar dari Mamakku, kata Mamak sih nggak boleh batal puasa hanya untuk urusan belanja lebaran. Benar aja dong dulu setiap ke Tanah Abang saat Ramadan aku melihat orang yang belanja makan dan minum sesukanya, kalau perempuan aku masih bisa berprsangka baik tapi kalau pria yang menemaninya? So biasanya aku sudah membeli keperluan lebaran sebulan sebelumnya, biar nggak repot dan mengganggu ibadah puasa. 

Dua tahun sejak Pandemi ada di dunia aku menyadari suasana menyambut lebaran mengalami perubahan, karena nggak mudik jadi alokasi dana THR aku manfaatkan untuk renovasi rumah. Tahun lalu kami mengganti wallpaper dan mengecat rumah, lalu tahun ini kami mengganti keramik kamar mandi yang sudah kusam. Mengalihkan dana THR untuk renovasi rumah ternyata nyaris sama dengan kejadian kalau mudik haha, boro-boro bisa menabung sisa THR yang ada kalau sudah renovasi rumah anggaran selalu meleset.


Keterangan : Ini Renovasi Tahun Lalu, Ganti Wallpaper

Renovasi rumah menuju lebaran tuh tantangannya susah cari tukang, tapi bersyukur karena pandemi larangan mudik membuat tukang banyak yang nggak bisa mudik jadi ada saja sih tukang yang mau bekerja. Kalau yang lain menjelang lebaran beli baju baru sepertinya dua tahun ini tidak dengan kami. Alasan baju baru tuh karena silaturahminya namun pandemi membuat aku menyadari ngapain beli baju baru? wong sholat ied saja kami lakukan di rumah dan tahun inipun kami memilih sholat ied di rumah sehubungan adanya penemuan jenis virus baru.

Ternyata bukan hanya kami yang belanja bahan bangunan menjelang lebaran, sehabis berbuka puasa aku dan suami akan mampir ke toko bangunan dan kegiatan ini seru banget sama seperti kalau hunting baju deh haha. Toko bangunan juga sangat ramai, hal ini menyadarkan ku bahwa banyak orang yang mengalokasikan dana THR untuk merenovasi rumah atau hanya sekedar ganti perabot menyambut lebaran.

Mengganti keramik kamar mandi baru saja selesai kemarin, ternyata aku sudah kepikiran mau mengisi kamar mandi dengan pernak pernik kamar mandi berkualitas bagus, yaela sampai gantungan baju aja semula cuman kayu biasa kini aku ganti dengan yang aluminium anti karat haha, ehm kepengen hunting tanaman juga buat di dalam kamar mandi dan aku masih butuh refrensi sih, ada yang mau kasih refrensikah?

Urusan kamar mandi sudah selesai dan giliran ganti lemari pakaian nih. Lemarinya sudah hunting sih, pasalnya bulan Februari kemarin untuk ketiga kalinya rumah kami kebanjiran, dan lemari pakaian yang terbuat dari kayu kemiringannya sudah menyerupai menara pisa haha. Nah untuk lemari aku memilih membeli online saja selain lebih murah juga sudah bisa langsung dirakitkan pemilik toko.

Oh iya ada lagi yang mau aku beli yaitu sandal suami, pasalnya minggu ke dua Ramadan ketika sholat Jum'at sandal nya hilang dan itu adalah sandal yang couple an dengan aku, pengen amrah sebenarnya haha maklum yes belinya penuh cucuran keringat haha. Tapi mau bilang apa? Sandalnya belum kebeli karena belum ada waktu, inshaallah malam minggu ini mau ajak pak suami hunting sandal untuknya.

Renovasi rumah menuju lebaran selalu menjadi kegiatan akhir Ramadan kami dua tahun terakhir ini, aku sangat berterima kasih kepada tukang yang mau membantu kami, karena menjelang lebaran maka mereka juga aku beri THR dan parcel lebaran, nggak banyak tapi inshaallah bisa membawa berkah bagi kami.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun