Sebagai working mom jujur saat 20 Desember kemarin mengetahui adanya penemuan Virus Mutasi Corona di Inggris mau nggak mau membuat aku sedikit cemas. Pasalnya sejak Indonesia ditetapkan pandemi, aku bukanlah termasuk karyawan yang bisa melakukan pekerjaan dari rumah, setiap hari aku harus berangkat ngantor.
Covid-19 belum usai namun kita harus dikejutkan dengan virus mutasi dan yang membuat aku sedikit lega meski virus bermutasi tapi saat ini tidak ditemukan fakta yang menunjukkan tingkat keparahan terhadap penderita Covid-19. Virus mutasi ini menyebabkan penularan yang semakin cepat. Dan menurutku bisa jadi Indonesia sudah ada virus mutasi ini namun karena kita belum mampu melakukan tracing akhirnya saat ini belum diketahui apakah memang sudah ada virus mutasi di Indonesia?
Kenapa aku beropini virus mutasi sudah ada di Indonesia? Dalam waktu satu bulan ini aku mendengar kabar pasien covid-19 adalah orang-orang yang aku kenal. Keluarga ipar terkonfrimasi 7 orang positif, lalu teman kantor dan beberapa orang yang memang aku kenal.
Kalau sebelumnya nggak tahu siapa yang positif kini di circle pertemananku sudah banyak yang positif, kalau bukan karena penularan yang semakin cepat lantas apa penyebabnya?
JANGAN PANIK !
Aku berangkat menuju kantor dengan menggunakan kendaraan umum, awal PSBB memang bis dibatasi jarak duduknya, namun setelah lebaran bis kembali penuh, hal ini membuat aku stres selama dalam perjalanan. Mendengar ada yang batuk aku parno, tiba-tiba ada yang duduk merapat udah bikin su'udzon belum lagi interaksi saat membayar ongkos.
Perasaan stres itu sendiri sudah lebih menakutkan dari Covid-19, awalnya aku memilih naik taksi atau kendaraan online dan makin stress karena ongkos PP bisa 500 rb haha, akhirnya balik naik kendaraan umum lalu aku mencoba naik motor dari rumah ke kantor, diluar dugaan ternyata enjoy dan aku lebih bisa merasa nyaman sehingga nggak stres menuju kantor dan pulang kantor.
Covid-19 mengajarkan kita kebiasaan baru dan dari sekian banyak tips untuk melewati pandemi ini adalah perasaan bahagia, perasaan bahagia bisa meningkatkan imun dan aku percaya akan hal ini.
Salah satu jalan untuk bahagia adalah bersyukur dan berpikir positif. Namun untuk tetap bertahan ditengah pandemi kita nggak boleh abai dengan protokol kesehatan, dan sebagai working mom aku bukan hanya memikirkan diriku melainkan ada keluarga kecilku, lingkungan sosial dan lingkungan kerja.
Tetap Aktif Bekerja Tanpa Was-Was