Mohon tunggu...
Uci Anwar
Uci Anwar Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Karena Hidup Harus Bermanfaat.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Tips Cari Dana ala Backpacker

20 Juni 2019   21:10 Diperbarui: 20 Juni 2019   21:39 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mau backpacker-an tapi nggak ada dana ? Saya tidak banyak uang, namun saya jeli melihat peluang uuhuukk.....  (siapkan kantong plastik buat yang eneg ) .

Sini saya beritahu caranya.  Manfaatkan suvenir, karya atau kuliner khas sebuah daerah yang kita kunjungi. Tentu saja perlu modal awal, menabung dulu dikit buat ke daerah-daerah yang tidak terlalu jauh. Kalau berani dan yakin bakal balik uangnya, pinjem dulu ke tetangga, kas RT atau koperasi boleh juga .Tahun lalu saya backpacking ke Solo. Saya pergi ke  Beteng, sebelah pasar Klewer. Saya beli kain lurik-lurik. Pulang ke Bandung saya jual. Dalam bentuk kain dan ada yang saya jadikan kulot agar nilai jualnya lebih tinggi. Labanya saya pakai untuk backpackeran ke Pekalongan. Di Pekalongan, saya ke pasar grosir Setono, beli batik-batik di sana. Balik Bandung batik-batik ini laris manis. Hasilnya, saya pakai buat backpacking ke Yogyakarta. Banyak yang bisa "digarap" di Jogja, mulai mulai tas-tas lucu, asesoris hingga kulot atau rok batiknya yang berharga miring di Pasar Beringharjo. Jual buat modal backpacking ke daerah lain. Begitu seterusnya.

Merasa tidak bisa dagang ? Bisa dengan cara jastip alias jasa titipan. Cara ini dengan menjelaskan harga resmi barang yang akan di beli, lalu minta lebihkan sebagai jastip. Misalnya Backpacking ke Semarang, maka tawarkan teman dan keluarga untuk membeli Bandeng presto khas kota ini. Minta lebih dari harga resmi, ini yang dinamakan jastip.

Tidak ingin repot nenteng barang saat pulang backpacking ? Biasanya saya minta penjual setempat untuk mengirimkan via cargo. Tinggal masukan biaya cargo pada harga jual .

Ah... Banyak jalan menuju Roma, namun terus terang tabungan saya belum cukup buat ke sana .

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun