Mohon tunggu...
Mustyana Tya
Mustyana Tya Mohon Tunggu... Jurnalis - Penulis, jurnalis dan linguis

Seorang pejalan yang punya kesempatan dan cerita

Selanjutnya

Tutup

Trip Artikel Utama

Jelajah Hutan Ramang-ramang, Amazon-nya Sulawesi Selatan

18 Februari 2021   15:11 Diperbarui: 21 Februari 2021   03:31 910
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sayang sih. Karena banyaknya situs kunjungan di sini ada cottege juga dan kafe. Cottegenya bagus dan kelihatan seru aja kalau bisa nginap di tengah tebing kars gini. Wow lagi. 

Dok. pribadi
Dok. pribadi
Saya ga bisa banyak ber-wow-wow lagi karena harus buruan balik ke Kota Makassar yang jaraknya sekitar 1,5 jam lewat tol. Sampai di sana kami makan Iga Karebosi yang konon terkenal itu. 

Perut merontak tapi sudah saya suruh bersabar karena kita mau makan enak nih. Tapi oh tapi iga bakar yang kelihatan menggiurkan ini pas digigit dingin bak sisa kemaren. 

Duh, jadi gak sedap rasanya. Untuk air kuah yang disediakan sebagai pedamping hangat dan gurih malah enakan ini daripada iga bakar berbumbu kacang itu. Rasanya pun tawar setawar saat gaji belum turun hahaha. 

Kecewa lah. Tapi yaudah udah masuk perut ini. Selanjutnya kita masih punya waktu panjang sampai malam. Asyik makanya saya langsung mikir lagi mau ke mana. Alhamdulillah tempat kami gak jauh-jauh dari pusat kota langsung aja saya tunjuk mau ke Benteng Fort Roterdam sebelumnya kami mandi dulu biar cakeup. 

Fort Rotterdam

Karena hari itu hari Sabtu maka benteng ini tumpah ruah jadi benteng perkumpulan muda mudi dari bocah SD sampai SMA. Ternyata mereka latihan karena mau ada acara di sini. Mereka pun numplek blek sama sejoli pacaran, selebgram lokal sampai turis celingak celinguk kayak saya. 

Masuk ke sini pun susah parkir, untung bapak driver gak sewot, saya sebenernya udah ketar ketir takut kalau dia gak suka saya pilih tempat ini. 

Dok. pribadi
Dok. pribadi
Bangunan beratap merah dan berkelir krem ini emang instagramable banget. Tapi berhubung ramenya minta ampun saya pun hampir menyerah jepret sana sini. Ternyata di dalamnya ada museum juga tapi sayang udah sore jadi tutup. 

Kita juga pun bisa pergi ke loteng yang disana ada meriam -meriam tapi lagi-lagi gak nyaman karena terlalu banyak orang. Cerita lainnya lihat di sini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun