Mohon tunggu...
Tu Yuda
Tu Yuda Mohon Tunggu... Petani - Belajar adalah sebuah proses perjalanan

ijinkan saya untuk belajar dan jangan lupa dipandu demi kebaikan bersama

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Menjadi Petugas Pengelola Perpustakaan adalah Panggilan Jiwa

18 Agustus 2022   11:14 Diperbarui: 18 Agustus 2022   12:14 279
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi : Marisa_Sias / 80 images/ pixabay. com

Mencoba menuliskan kembali tentang perpustakaan, khususnya perpustakaan sekolah. Bukan soal tidak tersedia gedung atau bahkan petugas pengelola perpustakaan.

Namun tentang apa yang bisa dilakukan seorang petugas pengelola perpustakaan untuk menyemangati anak- anak agar semakin giat membaca.


Tantangan untuk menumbuhkan minat baca secara khusus dikalangan anak- anak sekolah dasar, boleh dikatakan menjadi pekerjaan yang seolah ringan namun nyatanya berat untuk dikatakan telah terbiasa dilakukan. 

Sekalipun dalam kenyataannya, mereka memang membaca buku ketika mengikuti pelajaran di kelas.


Akan tetapi mengisi waktu istirahat pergantian jam pelajaran, sepertinya kegiatan membaca hanya dilakukan oleh beberapa orang siswa saja. Memang data yang pasti soal itu, penulis tidak punya. Namun pada kesempatan saat berkunjung ke sekolah, hal itu tidak dapat dipungkiri.


Begitu bel berbunyi tanda istirahat, yang pertama dilakukan setelah keluar kelas adalah makan. Ada yang membawa bekal dari rumah atau jajan di kantin sekolah. Usai makan, maka bermain menjadi pilihan yang mengasyikkan.
Ada juga yang membahas pelajaran namun sumbernya dari internet. 

Tidak salah, sebab kemajuan teknologi dan memang pemanfaatan internet menjadi bagian yang tidak terpisahkan dalam hidup saat ini.
Namun menoleh perpustakaan sepi, rasanya sedih. Koleksi bahan pustaka yang sudah ditata sedemikian rapi oleh petugas, hampir jarang disentuh oleh siswa. 

Padahal perpustakaan diselenggarakan untuk memberikan akses kepada siswa dalam memperoleh informasi lewat membaca buku yang telah disediakan.


Sebagai seorang petugas perpustakaan, saya kira ketika perpustakaan sepi bukan saatnya untuk mengatakan syukur tidak ada kerjaan, karena buku tidak berantakan. Sangat disayangkan jika itu terjadi.


Untuk memajukan wawasan, bukankah membaca menjadi bagian yang tidak dapat dipisahkan begitu saja. Para guru yang senantiasa memberikan pembelajaran kepada siswa, tentu mengharapkan juga agar anak- anak aktif mencari informasi tambahan lewat berkunjung ke perpustakaan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun