Mohon tunggu...
S Aji
S Aji Mohon Tunggu... Freelancer - Nomad Digital

Udik!

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Merawat Kerukunan dalam Dunia yang Dilipat

28 Agustus 2016   23:33 Diperbarui: 29 Agustus 2016   13:00 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi menjaga kerukunan umat beragama. Liputan6.com

Di ranah modal sosial, empat tindakan ini akan berkontribusi dalam memperkuat jaringan kepercayaan dan perangkat nilai  yang diacu bersama antar manusia-manusia dalam satu lingkungan hidup digital. Sementara pada ranah modal kultural, berkontribusi terhadap pembentukan pengetahuan bersama sehingga memiliki "daya kritis" terhadap pikiran atau provokasi digital yang mengancam semangat mengelola kerukunan.

Pada agenda bertindak warga yang seiring dengan dua strategi berjalan di atas, keberadaan dunia yang dilipat oleh adu cepat informasi juga sistem-sistem simulasi citra itu akan hadapi dengan semangat berbagi (sharing) yang positif. Semangat berbagi yang juga diarahkan sebagai usaha “menyelamatkan manusia” dari mandulnya kritisisme dan merosotnya kemampuan bertindak bersama manakala menghadapi radikalisasi ekslusifisme yang membahayakan bangunan kerukunan lintas iman dalam gemuruh sosial media.

Semangat berbagi yang menjadi karakterisitik serta energi perubahan dalam tubuh generasi milenial.

Semoga.

***

Akun Twitter S Aji

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun