Mohon tunggu...
K.R. Tumenggung Purbonagoro
K.R. Tumenggung Purbonagoro Mohon Tunggu... Freelancer - Pembelajar

Pengamat dan Suka Menulis Twitter: twitter.com/purbonagoro

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

PSI, Partai Solidaritas Interpelasi Anies Baswedan

23 September 2021   06:00 Diperbarui: 23 September 2021   06:04 216
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Oleh Tumenggung Purbonegoro

Plt Ketua Umum PSI Giring Ganesha melempar fitnah luar biasa kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Penyanyi yang belum lama terjun ke dunia politik itu, menyebut Anies pembohong dengan terkait gelaran Formula E yang disandingkan dengan penanganan pandemi COVID-19.

Tidak hanya sampai di situ, Giring mengarang cerita fiksi dengan membenturkan alokasi anggaran untuk satu kegiatan dengan kondisi darurat pandemi. Seolah karena uang digunakan untuk kegiatan lain maka rakyat terlantar tidak masuk ke rumah sakit yang penuh. Rakyat kesulitan makan karena kehilangan pekerjaan.

Cuitan Giring tidak lebih baik dari aktivis yang baru belajar politik. Asal ngomong tanpa data dan fakta. Uraian di bawah ini akan menjelaskan kebohongan tudingan Giring . 

Giring menyebut karena ada anggaran untuk kegiatan lain sehingga rumah sakit penuh dan warga yang terkena Covid-19 tidak tertampung.

Jika yang dijadikan acuan adalah beberapa bulan lalu, ketika terjadi lonjakan kasus harian, maka terlihat sekali Giring tidak memiliki pengetahuan tentang hal itu. Sebab terjadinya gelombang kedua pandemi Covid-19 merata secara nasional. Di semua wilayah di Jawa dan Bali pun mengalami hal yang sama karena seperti disampaikan Presiden Joko Widodo, kejadian usai libur panjang tersebut sama sekali tidak diduga.

Jika mau fair, kondisi tersebut bersifat nasional. Penanganan pandemi di Jakarta, termasuk vaksinasi, justru menjadi role model bagi daerah-daerah lain seperti yang disampaikan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.

DKI Jakarta menjadi daerah pertama yang dapat memenuhi target Presiden terkait vaksinasi. Ini prestasi luar biasa jajaran Forkomindo DKI Jakarta karena seperti kita ketahui, banyak sekali kendala di lapangan terkait hoaks soal vaksin sehingga mempengaruhi warga. Dengan pendekatan dan kampanye yang jelas dan terukur, melibatkan semua pemangku kebijakan dan stakeholders, akhirnya target vaksinasi dapat tercapai. Apakah Giring tahu hal itu?

Pernyataan Giring soal banyaknya warga kelaparan karena kehilangan pekerjaan sangat absurd karena belum pernah ada kasus kelaparan di Jakarta. Tidak ada berita warga kelaparan di media-media mainstream mapun media sosial.

Jika saat ini banyak masyarakat yang kehilangan pekerjaan, hal itu juga bukan hanya terjadi di Jakarta. Bahkan di daerah lain, para pedagang dan buruh sudah banyak yang mengibarkan bendera putih. Gelombang PHK akibat pandemi terjadi di seluruh dunia. Tapi di mata Giring dan PSI, yang salah hanya Gubernur DKI.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun