Mohon tunggu...
Tulus Barker Naibaho
Tulus Barker Naibaho Mohon Tunggu... Keliling Indonesia -

Traveller. Bercita-cita menjadi penulis dan menetap di London. IG @tulus182 youtube.com/tuluss182

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Penampakan Pantai "Sampah" di Sulawesi Selatan

26 April 2017   21:11 Diperbarui: 27 April 2017   16:00 318
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[/caption]Indonesia terkenal dengan keindahan pantainya. Dari Sabang, sampai Merauke, sangat banyak pantai-pantai yang terbentang indah. Gugusan pulau-pulau nan cantik menjadikan Indonesia sebagai salah satu destinasi wisata yang diperhitungkan di mancanegara.

Namun, apakah kita menyadari bahwa banyak juga pantai-pantai di Indonesia ini yang kondisinya memprihatinkan?

Saya pernah berkunjung ke daerah Kota Pare-Pare, Provinsi Sulawesi Selatan. Kota yang pernah mendapatkan Adipura ini juga terletak di pinggir pantai. Pemerintah Kota Pare-Pare juga menjadikan pantai sebagai daya tarik wisatawan, seperti Tonrangeng River yang bersebelahan dengan pantai, pantai Mattirotasi, dan pantai Senggol.

Kota kelahiran mantan presiden B.J Habibie ini juga menyulap pinggir-pinggir pantai menjadi tempat tongkrongan anak-anak muda, sehingga menambah daya tarik untuk menikmati secangkir kopi ditemani angin laut dan senja di sore hari.

Yang ingin saya bagi di sini adalah bukan soal keindahan pantainya, namun kebersihan pantainya yang masih memprihatikan. Contohnya pantai Lowita yang ada di Suppa, sekitar 30-45 menit dari pusat Kota Pare-Pare.

Awalnya saya sangat antusias, karena disamping penyuka pantai, saya tertarik dengan brand bahwa pantai tersebut sudah menjadi daerah wisata.

Semula yang ada di pikiran saya adalah, hamparan pasir putih, angin sejuk yang menerpa pelepah-pelepah kelapa, airnya yang biru, dan pemandangannya yang eksotis.

Tapi ternyata semua itu diluar espektasi saya.

Seperti apa kondisi pantainya? Silakan klik di bawah ini :


Catatan : Pemerintah Kota Pare-Pare, khususnya Dinas Kebersihan dan Dinas Pariwisata harus bertanggungjawab!!!

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun