[caption id="attachment_333109" align="aligncenter" width="300" caption="sumber: jumpa pers kemenparekraf"][/caption]
Bali and Beyond Travel Fair adalah even yang akan diselenggarkan Kemenparekraf bulan Juni mendatang. Diselenggarakan mungkin tanggal 10-14 Juni 2014. Event yang akan dihelat untuk pertama kalinya ini merupakan sebuah even yang dikemas untuk memperkuat promosi pariwisata dan ekonomi kreatif di daerah seluruh Indonesia. Diselenggarakan di Bali, dikarenakan destinasi pariwisata ini sangat populer yang banyak dikunjungi wisatawan, diharapkan even promosi tersebut dapat efektif meningkatkan kunjungan wisatawan ke berbagai daerah tujuan wisata di Indonesia.
Gagasan penyelenggaraan BBTF ini merupakan hasil kerjasama antara Kemenparekraf dengan ASITA dan Badan Promosi Pariwisata Daerah. Even ini bertema 'Gateway to Indonesia Creative Tourism' merupakan yang pertama kalinya digelar di Indonesia dengan menggandeng buyer sekaligus seller domestik dan internasional. Target transaksi dalam BBTF sendiri diletakkan pada angka Rp 3-5 triliun. Melihat kemungkinan animo masyarakat yang demikian tinggi.
[caption id="attachment_333110" align="aligncenter" width="300" caption="sumber: jumpa pers kemenparekraf"]
BBTF merupakan even yang tepat bagi pelaksanaan promosi oleh berbagai daerah yang ada di Indonesia. Sejauh ini, Kemenparekraf berperan sebagai fasilitator dalam pameran yang akan mempertemukan sejumlah buyers dengan seller. Nantinya, para buyers dan seller akan dimungkinkan untuk membuat kesepakatan atau kerjasama yang akan ditindaklanjuti dikemudian hari.
Dalam penyelenggaraanya nanti, kedudukan buyers akan dibagi berdasarkan kelas-kelas, yakni platinum, silver dan gold. Kelas platinum untuk buyers yang akan memberikan transaksi diatas 10 ribu, sedangkan silver untuk buyers yang akan memberikan transaksi sekitar 5ribu-10 ribu, sedangkan gold yang akan memberikan transaksi dibawah 5 ribu. Hal ini merupakan bagian dari penjualan yang bertujuan untuk mengukur sejauh mana buyer bisa menjual produk. Nantinya, target transaksi juga terjadi pada buyer to buyer dan buyer to seller. Sedangkan, beberapa daerah sudah menyatakan kesiapannya untuk ikut, yakni : Jawa Barat, Labuan Bajo, Bali.
Diharapkan BBTF menjadi even pariwisata dunia, bagi Indonesia menjadi suatu kebanggaan. Nanti, akan ada 360 buyers yang akan hadir, antara lain :Â China, India, Australia, tour operator besar asal Eropa juga sudah menyanggupi untuk datang.
Diharapkan, daerah lain juga berperan aktif dalam mempromosikan pariwisatanya melalui even ini. Kedepan, acara ini akan menjadi acara tahunan sehingga masyarakat akan terbiasa dan bisa bersiap untuk menyambut even promosi ini.