Mohon tunggu...
Tuhombowo Wau
Tuhombowo Wau Mohon Tunggu... Penulis - Kompasianer

tuho.sakti@yahoo.co.uk

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Pamer Saldo ATM Lagi "Ngetren", Kamu Enggak Ikutan?

22 November 2019   12:03 Diperbarui: 13 April 2021   18:59 2021
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Saldo ATM salah seorang artis berinisial BK (YouTube Uya Kuya TV) | Sumber Gambar: kumparan.com

Bagaimana tanggapan Anda (dan saya) ketika tahu nominal saldo mereka, apakah merasa iri dan tidak suka? Mestinya juga tidak. Bagaimana pun, apa yang mereka dapatkan itu adalah hasil kerja keras mereka.

Kalau pun merasa iri, wajar saja. Perasaan iri justru baik, selama sisinya positif. Maksudnya, Anda dan saya harus berpikir bagaimana supaya bisa punya uang banyak. Caranya, ya harus berkarya dan bekerja keras seperti mereka.

Selanjutnya, siapakah para artis yang 'tidak senang' dengan ulah teman-teman mereka itu sehingga dengan secara terbuka menyampaikan kritik? Mereka yakni Tamara Bleszynski, Andhika Pratama, Darius Sinathrya, dan Andovi da Lopez. 

Kritik yang agak 'pedas' datang dari Tamara. Di akun Instagramnya, Tamara mengatakan, memamerkan saldo ATM adalah sesuatu yang tidak pantas, 'kampungan', dan memalukan. 

Hal yang perlu dipahami, kritik Tamara dan kawan-kawan tidaklah bermakna negatif. Menunjukkan sikap begitu bukan berarti karena kalah kaya atau sejenisnya. Tidak ada yang tahu, bisa saja uang mereka malah lebih banyak lagi.

Tujuannya pasti baik, sebagai sesama public figure sudah sewajarnya saling mengingatkan demi menjaga citra. Namanya public figure sudah barang tentu menjadi sorotan orang banyak, dan kiranya patut diteladani.

Kehabisan akal dalam membuat konten tidak jadi alasan memproduksi tayangan video yang kurang berbobot, yang penting viewer banyak. Atau anggaplah supaya orang termotivasi menghasilkan uang.

Tidak adakah cara yang lebih edukatif? Apakah maksudnya bahwa satu-satunya cara mendapatkan uang adalah menjadi youtuber dengan jumlah subscribe dan viewer melimpah?

Barbie Kumalasari tidak salah sebagai "pelaku" pertama, karena memang dia hanya menanggapi tantangan. Kesalahannya ada pada mereka yang akhirnya ikut-ikutan dan menjadikannya tren.

Hikmahnya, kalau punya uang berlebihan, tidak perlu dipamerkan. Cukup diri sendiri dan Tuhan yang tahu. Jangan juga 'memancing' orang berbuat dosa, misalnya sampai berniat mencuri uang Anda.

Daripada sekadar dipamerkan tapi nihil manfaat, mending berbagi kasih kepada mereka yang lemah, miskin dan tersisih. Dengan demikian berkah dari Tuhan pun akan semakin mendekat. Setuju?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun