Mohon tunggu...
Tuhombowo Wau
Tuhombowo Wau Mohon Tunggu... Penulis - Kompasianer

tuho.sakti@yahoo.co.uk

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Menpora Dukung Penuh Audisi Umum PB Djarum, Sikap Final Pemerintah?

9 September 2019   21:20 Diperbarui: 10 September 2019   11:22 68
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menpora Imam Nahrawi (KOMPAS.com)

Bagaimana reaksi KPAI, apakah mereka otomatis menerima keputusan Menpora? Bagaimana dengan aturan yang ingin mereka tegakkan, masih diteruskan bahkan jika itu terpaksa dipersoalkan sampai ke pengadilan?

Apa pun sikap dan langkah yang bakal diambil KPAI, mereka memang semestinya lebih mengutamakan kepentingan generasi muda.

KPAI harusnya tidak berhenti pada penyampaian protes, namun memberi solusi yang tidak membuat PB Djarum sakit hati dan akhirnya 'ngambek'.

PB Djarum wajar tersinggung karena memang selama ini mereka tidak mempromosikan produk rokok, misalnya di setiap kaos yang dipakai para atlet ada gambar rokok (bungkusan rokok). Atau misalnya lagi membuka stan penjualan rokok di lokasi event.

Bahwa di Audisi Umum terpasang logo Djarum itu benar adanya. Wajar karena Djarum bertindak sebagai pemilik event dan sponsor utama. 

Dengan kata lain, produk rokok tidak ada hubungannya dengan audisi yang murni cuma untuk menjaring dan mengembangkan bakat-bakat olahraga bulutangkis.

Semoga masing-masing pihak, baik KPAI dan PB Djarum berhenti mempertahankan ego yang berakibat buruk pada pengembangan dan pencapaian prestasi olahraga generasi muda di bidang bulutangkis.

Jangan sampai negara-negara lain menertawakan polemik di Indonesia ini dan malah mengambil keuntungan di baliknya.

Sekian. Terima kasih.***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun