Mohon tunggu...
Taufik Mahlan
Taufik Mahlan Mohon Tunggu... profesional -

64 th.\r\n

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

LNG untuk Konsumsi Domestik

9 Februari 2018   22:27 Diperbarui: 10 Februari 2018   05:51 1862
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Finansial. Sumber ilustrasi: PEXELS/Stevepb

Penggunaan LNG.

Pada umumnya LNG digunakan sebagai bahan bakar. LNG sendiri, karena fasanya cair, tidak dapat digunakan langsung. Zat cair tidak dapat terbakar. Yang dapat terbakar adalah gas.

Oleh karena itu LNG harus dikembalikan terlebih dahulu kepada fasa gas sebelum digunakan sebagai bahan bakar.

Di tempat pengguna, apakah itu pabrik, hotel, atau kendaraan, ada alat yang disebut vapourizer, yang mengembalikan LNG ke gas (regasifikasi). Setelah alat ini gas dapat dinyalakan, baik pada tungku maupun motor bakar.

LNG adalah 100% produk lokal.

Kebutuhan BBM sudah lama harus dicukupi dengan impor. Begitu pula Elpiji (LPG: Liquifie Petroleum Gas).

LNG adalah produk 100% lokal, yang sampai sekarang hampir seluruhnya diekspor.

Pengguna LNG terbesar di Indonesia saat ini adalah PLN, yakni pembangkit listrik Muara Karang. Disusul oleh pembangkit listrik Pesanggaran di Bali. Konon PLN sedang merencanakan sejumlah pembangkit listrik dengan bahan bakar LNG di seluruh Indonesia.

Beberapa rumah sakit dan hotel di Balikpapan dan Bandung juga sudah menggunakan LNG, tetapi persentasenya bila dibandingkan dengan ekspor masih sangat dekat dengan nol.

Mengapa Penggunaan LNG di dalam negeri belum meluas.

Pertama, sejak awal LNG memang dimaksudkan sebagai penghasil devisa. Jadi untuk ekspor.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun