WISUDA DRIVE THRU UNIWARA PASURUAN - 5 Desember 2020 telah ditetapkan sebagai momen bersejarah dalam tahun-tahun pertama UNIWARA. Pada hari itu, 282 mahasiswa dari unsur Fakultas Pedagogi & Psikologi (FPP) dan STIT PGRI Pasuruan akan diwisuda. Bagaimana teknis pelaksanaannya dalam konteks situasi pandemi saat ini? Berbagai pertanyaan penuh kegundahan, baik dari unsur internal mahasiswa dan dosen, maupun dari unsur eksternal masyarakat Kota Pasuruan bertubi-tubi menimpa panitia Wisuda UNIWARA 2020. Intinya : Drive Thru.
Konsep Wisuda Drive Thru bukanlah hal baru. Bahkan mungkin sudah menjadi tren dalam pelaksanaan wisuda di masa pandemi saat ini. Tersebut beberapa kampus ternama seperti Universitas Negeri Solo, Universitas Wijaya Kusuma Surabaya, Universitas Lancang Kuning Pekanbaru Riau, IAIN Surakarta, dan berbagai nama kampus lain yang tidak bisa saya tuliskan satu per satu di sini dikabarkan mengadakan wisuda secara Drive Thru. Tidak hanya perguruan tinggi, wisuda Drive Thru juga dilaksanakan oleh TK, SD, SMP, dan SMA yang memang kebanyakan adalah sekolah swasta. Kesimpulannya : Wisuda Drive Thru BUKAN hal baru, melainkan trend baru!
Wisuda Drive Thru menjawab kebutuhan akan pelaksanaan prosesi, hingar-bingar kebahagiaan wisuda, kehadiran dan keharuan wali wisudawan, serta tuntutan protokol kesehatan di masa new normal; satu langkah didepan pandemi. Poin utama yang musti dipikirkan adalah : rekayasa mekanisme pelaksanaan wisuda.
Mekanisme pelaksanaan Wisuda Drive Thru UNIWARA 2020 dilaksanakan dengan membagi prosesi dalam dua cara. Pertama, sidang senat terbuka dalam bentuk siaran ulang. Sidang yang sedianya dilaksanakan secara terbatas disiarkan ulang pada pagi hari Sabtu 5 Desember 2020. Tentunya lengkap dengan penayangan pembukaan, sambutan-sambutan, paduan suara, pembacaan SK Wisuda, pemberian penghargaan kepada wisudawan terbaik, dan doa. Kedua, pelaksanaan prosesi pemindahan kuncir dan penyerahan simbolik ijazah secara tatap muka dengan teknis Drive Thru. Teknis ini tetap memungkinkan wisudawan datang ke lokasi prosesi dengan didampingi wali wisudawan. Protokol kesehatan diberlakukan secara ketat, mulai dari pengecekan suhu badan, penyemprotan desinfektan, pembatasan ruang gerak wisudawan dan wali wisudawan, serta pembatasan waktu diberlakukan. Diperkirakan keberadaan wisudawan di lokasi prosesi tidak sampai 10 menit. Pada akhirnya : pelaksanaan prosesi wisuda yang mematuhi protokol kesehatan di masa pandemi.
Tentunya, pelaksanaan wisuda seperti ini membutuhkan waktu, tenaga, biaya, dan pemikiran yang tidak biasa. Namun sekiranya kita perlu menyepakati bersama bahwa ini adalah keputusan terbaik untuk mengadakan wisuda di masa pandemi. Adapun lokasi terbaik di Kota Pasuruan adalah GOR Untung Suropati. Lokasinya luas dan memungkinkan pelaksanaan protokol kesehatan dengan teknis Drive Thru yang membutuhkan alur arus kendaraan. Semoga segala persiapan dan perencanaan panitia Wisuda Drive Thru UNIWARA 2020 berjalan dengan baik pada 5 Desember 2020 mendatang.
