Kata, kehadirannya tercipta oleh rangkaian huruf
Kata, dalam rangkaiannya pun menghadirkan kalimat
Kehadirannya, tak berwujud namun memberi kekuatan.
Kehadirannya, tak tersentuh namun memberi kehangatan.
Kehadirannya, tak , namun meninggalkan jejak.
Kita berkata, namun mengabaikan makna
Kita berkata, namun tanpa arah
Kita berkata, namun kehilangan rasa
Kita berkata, namun memuat kesia-siaan
Kita berkata, seakan penuh asa
Kita berkata, seakan berotoritas
Kita berkata, lupa bahwa kehadiran kita sebab kataNya.
Kita berkata, lupa bahwa kita adalah sebatas ciptaan.
Kita berkata, lupa kepada Sang Pencipta.
Bukankah kata bagian dari diri kita?
Benar. Meski tak terlihat.
Kata-kata bisa membinasakan dan menghidupkan
Kata-kata bisa menghancurkan dan membangun.
Katamu, siapa dirimu.