Jam dinding kencang melaju
Waktu menunjukkan pukul tuju
Duduk termangu disamping pintu
Akalnya berkeliaran
Mencoba melukiskan
Apa yang telah terhempaskan
Dalam kehidupan
Hatinya bergentayangan
Mencoba mengadukan
Pada Sang Pemilik kehidupan
Yaa Rabb, tolong maafkan disetiap kekhilafan
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!