Mohon tunggu...
Tri Atmoko
Tri Atmoko Mohon Tunggu... Ilmuwan - Peneliti Satwa Liar

Pengalaman menelusuri hutan, berbagai pengetahuan alam dan satwa liar.

Selanjutnya

Tutup

Nature Artikel Utama

Petualangan Mengungkap Misteri Pulau Pejantan

13 Januari 2023   08:38 Diperbarui: 13 Januari 2023   17:40 1614
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hari itu cuacana cukup bersahabat, survei orangutan kami anggap cukup untuk hari ini. Namun sebelum kembali ke kamp, kami sempatkan mampir ke bukit sinyal, untuk sekedar cek pesan WA yang masuk.

Ya... begitulah kondisi di dalam hutan, sinyal menjadi sangat berharga, dikejar dan dicari-cari. Sinyal belum stabil, masih timbul tenggelam.

Baru setelah beberapa menit akses data diaktifkan, puluhan pesan WA dari berbagai grup dan kontak masuk bertubi-tubi. Belum sempat membaca satu pesan dari Istri, telepon masuk berdering.

"Hallo, ini Pak Tri Atmoko, ya? Saya Pak Agus. Pak Tri posisi di mana?"

"Iya Pak Agus, saya masih di lapangan, ada apa ya, pak?"

"Sesuai arahan Bu Menteri, Pak Tri ditugaskan pimpinan bergabung dengan tim ekspedisi Pulau Pejantan. Tiga hari lagi berangk... tut... tut.."

Selanjutnya, kubaca pesan terkait rencana tim gabungan ekspedisi ke Pulau Pejantan.

Saat itu, nama pulau tersebut terdengar masih asing bagi telinga saya. Kalo Pejantan Tangguh sering dengar, he-he. Beberapa pesan penting segera kubalas, termasuk kesediaan untuk bergabung dengan tim.

Ekspedisi Pulau Pejantan adalah instruksi langsung dari Bu Menteri KLHK, berdasarkan laporan dari tokoh masyarakat di Kepulauan Riau. Tentang sebuah pulau dengan keanekaragaman hayati yang tinggi.

Informasi tersebut berawal dari sebuah website Institute of Critically Zoologist terkait potensi keanekaragaman hayati yang tinggi di sebuah pulau bernama Pejantan (bisa dilihat di sini).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun