Mohon tunggu...
Tria Shaliha
Tria Shaliha Mohon Tunggu... -

Mahasiswa Doyan Motret Ig : @tria_shaliha

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

"Rong Ewu Wolulas Traveling"

19 Mei 2018   16:20 Diperbarui: 20 Mei 2018   15:10 619
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jalan jalan adalah kesukaan bagi semua orang apa lagi anak anak remaja. Kota udang Cirebon, yang terkenal dengan kesakeralan dan aroma mistis serta peninggalan peninggalan zaman dahulu masih di rawat tertata rapih meskipun beberapa yang tidak abadi runtuh hanya tertinggal cerita.

Tujuan utama sebenarnya bukanlah mencari kisah kisah misteri menyeramkan yang mampu menaikan bulu kuduk setiap jiwa, hanya di bekali dorongan rasa penasran ingin tahu yang begitu dalam apa salahnya mencari hal hal yang menyenangkan.

Bertujuan mengikuti Hunting Photography pada tahun 2018 untuk memenuhi tugas UAS dua minggu setalah hunting di selenggarakan kampus ATVI yang bertempat di jl. Daan Mogot No. 11, RT.10/RW. 1, Kedoya Utara, Kb. Jeruk, Kota Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 11520. Serta memenuhi tugas UAS Creative Writing untuk memuat tulisan Future pada Kompasiana.com

Kraton Kesepuhan Cirebon

(Dok. Pribadi)
(Dok. Pribadi)

Semuanya tampak biasa, tidak ada petanda hal-hal aneh atau gerakan penampakan menyeramkan hari itu hanya terik matahari yang membuat malas membidik momen terbaik, hanya rasa haus dan panas mungkin sebaiknya bukan hari ini untuk mencari kisah kisah menyeramkan itu.

Pemandangan pagar batu bata merah, pintu pintu bangunan yang tua serta berbagai pohon besar yang rindang di tiup angin, rasanya antara panas dan sejuk menjadi satu. Pintu yang tua, atap kayu yang tua membawa semua hasrat pada kisah-kisah menyeramkan zaman dahulu mungkin sebuah cuplikan film Suzana atau sebuah kisah orang sakti pada tahun 90-an atau juga kisah film Remake.

Hasrat hanya membuat khayalan mistis datang menemani hingga larut hingga waktu habis dan panas terik matahari berkurang keringat itu kering. Percayalah cuaca berubah menjadi sahabat mengantarkan kering sejuk yang damai saat terduduk dalam saung jajanan khas Cirebonan suasana yang tak bisa di lupakan di balut dengan keramaian keramahan penduduk kota apakah masih ada waktu untuk membangkitkan semangat? Sungguh hari pertama yang tak begitu membosankan.

TPI Bondet

(Dok. Pribadi)
(Dok. Pribadi)

Tempat pelelangan ikan, menempuh tempat ini harus berjalan kaki sehat di bawah terik matahari sejauh 4km saat itu pukul 14:00 WIB Tentunya semua orang tahu bahwa ini saat waktunya matahari bersinar terang membakar semua orang yang berjalan kaki sehat, Sungguh apakah ada alternative lain? Selain berjalan kaki?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun