Contract Bridge, Mengenal Olahraga Bridge [Bagian 3]

Contract Bridge adalah permainan berdasar teori tertentu yang dipraktikkan dengan taktik dan strategi tertentu pula. Pada tulisan sebelumnya , telah diterangkan secara ringkas baik yang tertulis maupun dalam video tentang cabang olahraga ini. Karena keterbatasan ruang di Kompasiana, penjelasan yang lebih luas akan dimuat dalam laman  Gabungan Bridge Kebumen  .  

Ada tiga tahap dalam Bridge yaitu penawaran, permainan dan penilaian. Pada tahap penawaran, ada dua pilihan yang bisa dilakukan. Dengan pendekatan mini bridge bagi pemula atau menggunakan satu dari banyak pilihan sistem penawaran (bidding system).  

Pada pendekatan mini bridge, pemain pemula dilatih mengisi lembar penawaran dengan informasi distribusi dan jumlah nilai kartu raja (HCP). 

Perhatikan contoh distribusi kartu di bawah ini:

Dok. @belajarbridge

Contoh papan penawaran dalam Mini Bridge. Dokpri

Pemain yang duduk di Utara memegang : 2 lembar Spade, 3 lembar Heart, 3 lembar Diamond dan 5 lembar Club dengan jumlah nilai 15HCP.  Timur memegang 3 lembar Spade, 4 lembar Heart, 4 lembar Diamond dan 2 lembar Club dengan jumlah nilai 4 HCP. Selatan: 4 S, 1 H, 3 D dan 5 C dengan 12HCP. Barat : 5 S, 1 H, 4 D dan 3 C dengan 9 HCP. Dengan demikian pasangan Utara dan Selatan ( U - S) memegang kartu yang berjumlah = 15 + 12 = 27HCP. Pasangan Timur dan Barat (T - B) = 40 - 27HCP = 13HCP.

Dalam Mini Bridge hanya dikenal dua tingkat permainan yaitu Game (G) dan No Game (NG).  Dikategorikan sebagai tingkat Game jika satu pasangan memegang paling sedikit 25 HCP.  Selain jumlah itu, dinyatakan sebagai kategori permainan No Game. Sementara itu, jika kita sudah cukup lancar dengan pola bidding Mini Bridge, sebaiknya mulai menggunakan bidding sheet yang telah diberikan contohnya pada tulisan sebelumnya.  

Pola bidding untuk Bridge dewasa atau telah cukup lancar, tanpa bantuan jumlah lembar warna kartu sebagaimana dalam bidding Mini Bridge di atas, bisa diperhatikan dengan seksama pada tayangan video di bawah ini.

Dokpri

Jenis Kontrak dalam Bridge. Dokpri

Tujuan bidding adalah mencapai kontrak. Pada gambar Proses Penawaran dapat dilihat bahwa Utara adalah pemain yang bertugas membagi kartu (dealer). Diasumsikan bahwa Utara karena memegang kartu yang jumlah nilainya cukup untuk membuka penawaran, 12 - 15HCP dan ada minimal 4 lembar warna Club (C), maka ia membuka penawaran dengan 1C. Timur menaikkan jadi 1D (ingat tingkat kekuatan kartu), Selatan merespon tawaran pasangannya dengan membubuhkan 1H  yang artinya dia punya > 8HCP dan 4 lembar H, Barat menyatakan Pass (lewat, karena tidak dapat mendukung pasangannya). Setelah Utara memberi dukungan atas warna Heart yang ditawarkan oleh pasangannya (Selatan), dengan 2H berarti Utara hanya memiliki sedikitnya 3 lembar H yang salah satunya adalah kartu honor (As atau K) atau 4 lembar Heart tapi tanpa kartu raja. Ketika Selatan menyataan Pass, maka papan (board) itu terjadi pada kontrak 2H. Konsekuensinya, pasangan U - S harus mampu mengumpulkan minimal 8 trick.  

Rumus perhitungan trick adalah : n + 6, n adalah tingkat kontrak. 

Dalam contoh di atas, kotrak 2 H artinya : 2 + 6 = 8 trick. Silakan mencoba quiz berikut ini. Bagaimana proses penawarannya ?

Utara                        Selatan

S  -Q 7                   S -10 6 5 4

H -6 5 4 3            H-  AK 8 7 2

D -K 6 3                D -Q 5

C -A 10 7 6           C -8 4

Barat

S -  KJ 9

H - J10

D - A874

C - Q953

Referensi tambahan: Satu , Dua