Mohon tunggu...
Topik Irawan
Topik Irawan Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Full Time Blogger

Full Time Blogger

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Ngabuburit di La Piazza Summarecon Kelapa Gading, Aing Pisan Euy!

18 Juni 2017   06:41 Diperbarui: 18 Juni 2017   08:21 414
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Yuk Merapat ke Festival Kuliner Ngabuburit di La Piazza (dokpri)

M.A.W. Brouwer seorang psikolog, budayawan dan fenomenolog kelahiran Delft 14 Mei 1923 yang terkenal dengan kutipan kerennya yang berbunyi " Bumi Pasundan lahir ketika Tuhan Sedang Tersenyum", sebuah perumpaamaan manis betapa Pasundan yang identik dengan suku Sunda memiliki kecantikan alam, budaya, adat istiadat serta tentu saja kulinernya yang teramat menawan.

Kali ini tema dekorasi ala Kampung Sunda menjadi tema utam Festival Kuliner Ngabuburit yang mulai di gelar sejak 25 Mei hingga 18 Juni 2017. Ngabuburit menjadi sebuah waktu saat menanti waktu berbuka ketika adzan Maghrib berkumandang dan pertanda telah di tunaikan kewajiban berpuasa bagi umat muslim. Buka puasa pun menjadi pengalaman mengasyikan di FKN yang berlokasi di La Piazza Summarecon Kelapa Gading.

Dengan total 52 tenant yang terbagi dari 42 booth dan 10 gerobak, FKN terlihat semarak menyajikan keragaman menu menu pilihan untuk berbuka, aneka kuliner yang siap memanjakan lidah pengunjung dengan suguhan makanan dan minuman berkelas yang merupakan khasnya kuliner Pasundan seperti Mie Kocok Bandung Marika, Es Cendol Bandung Elizabeth,  Seblak Jeletot Murni, Sate Maranggi & Gulai Balugan Bledug, Bakso Beranak Plekenut Dewaruci Cirebon, Es Kelapa Sinar Garut. Selain menu khas Pasundan, kuliner daerah lain pun turut menyemarakan helatan FKN 2017.

Booth Sate Padang Sabar Menanti, Soto Mie Theresia, Nasi Goreng Kambing Kebon Sirih, Kopi Es Tak Kie, Bakmie Djawa Mbahmu, Es Durian Iko Gantinyo, Nasi Bakar Juara, Mie Kangkung & Siomay Si Jangkung, Nasi Liwet Bu Yani, Gudeng Garang Asam Mbak Anung terlihat di sesaki pengunjung yang antusias menanti waktu berbuka, suasana makin pecah saat kumandang adzan terdengar dari panggung utama FKN.


FKN Bukan Melulu Cerita Kuliner Tapi Juga Tentang Indahnya Berbagi

Festival Kuliner Ngabuburit yang buka setiap hari dengan jadwal Senin-Kamis jam 16.00-22.00 WIB, Jum'at-Sabtu jam 15.00-23.00 Wib, Minggu & Hari Libur jam 15.00-22.00 WIB, menampilkan atraksi Tarian Sunda Kontemporer, Rampak Bedug, Punakawan Show, Acoustic Performance by Indie Kota Tua Jakarta dan juga Live Cooking with Sore bara on Makarena Bukber Delta FM membuat ngabuburit terasa spesial.

Saat penulis hadir bersama teman teman madyanger KPK, ada sebuah event menarik di panggung utama FKN yakni pembagian santunan bagi yatim piatu dan kaum dhuafa di sekitar lingkungan Summarecon. Sebuah tanggung jawab sosial yang terasa indah dan penuh makna di bulan Ramadhan yang suci.

Syahdunya Ramadhan terasa menyentuh saat melihat kegembiraan ratusan anak yatim merasakan sensasi berbuka puasa di antara megahnya La Piazza, mereka tak sendirian mengarungi hidup, ada korporasi yang mau peduli keberadaannya.Sebuah pesan yang melekat kuat bahwa korporasi tak melulu memikirkan tentang laba rugi tapi juga memberi perhatian bagi kalangan yang tak mampu, sungguh perwujudan dari nilai nilai Islam yang luhur dan universal.

Senyum pun mengembang dari ratusan anak yang tampak antusias mengikuti setiap acara yang di suguhkan para penampil mulai dari serunya tarian Sunda Kontemporer yang menyajikan tarian Jaipong dengan paduan musik rap yang di kawinkan dengan gamelan Sunda yang dominan suara kendang yang di pukul bertalu talu, ada juga tausiyah menjelang waktu berbuka. Ramadhan memang selalu memberikan nuansa tersendiri, dan itu pula yang di rasakan ketika event FKN 2017 di La Piazza.

Keseruan Icip Icip Ketika Waktu Berbuka Tiba

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun