Mohon tunggu...
Topik Irawan
Topik Irawan Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Full Time Blogger

Full Time Blogger

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Belajar Sportivitas dari Pendukung Cilik The Daddies

23 Januari 2020   10:20 Diperbarui: 23 Januari 2020   10:36 170
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Poto epik dari anak anak The Daddies(dok: www.badmintonindonesia.org)

Tahun 2019 duo andalan bulu tangkis yakni Mohammad Ahsan/ Hendra Setiawan mempunyai prestasi mengesankan, tiga gelar bergengsi diraih dan menjadikan ganda putra andalan Indonesia yang berjuluk The Daddies ini menjadi salah satu ganda elite dunia.

Gelar yang mereka raih adalah, juara dunia, All England dan turnamen penutup WBF yang di ikuti oleh delapan ganda terbaik dunia. Membuka tahun 2020, The Daddies mengikuti turnamen Indonesia Master merupakan kejuaraan bulu tangkis Super 500 dengan total hadiah sekitar 5,4 miliar rupiah. 

Tak heran jika para pemain top dunia banyak datang di turnamen ini. Untuk hasil Indonesia Master 2020 yang diselenggarakan pada tanggal 14-19 Januari 2020, tim merah putih meraih juara umum dengan menyabet tiga gelar kampiun. 

Satu gelar malah terjadi All Indonesia Final, pertarungan dua saudara yakni pasangan Kevin Sanjaya/Markus Gideon yang berjibaku melawan Mohammad Ahsan/ Hendra Setiawan.

Hasilnya kita pun tahu yakni The Minion untuk kali kesepuluh mampu meredam perlawanan duet The Daddies, ganda senior ini memang kalah dengan ganda juniornya namun yang menjadi perhatian adalah dukungan suporter cilik bagi The Daddies.

Tampil dan bertanding di tanah air membuka peluang untuk didukung penuh oleh penonton, untuk urusan kemeriahan dan atmosfir saat ada kejuaraan bulu tangkis, penonton Indonesia dikenal sebagai salah satu yang militan. 

Dukungan penuh juga di dapat oleh The Daddies, bisa kita saksikan bersama krucil yang merupakan buah hati dari Koh Hendra dan Babah Ahsan, bocah bocah nan lucu dan menggemaskan ini terlihat bersemangat di pinggir lapangan, upaya mereka nggak sia sia, bapak mereka yang di dukung dari pinggir lapangan, bermain apik dan menyingkirkan lawan lawannya. The Daddies pun meski dari sisi usia tak muda lagi namun dengan determinasi tinggi mampu menuju babak final.

Ada sebuah poto yang terasa epik, ketika The Daddies menjalani pertandingan, dua bocah perempuan sedang berdoa dengan posisi tangan berbeda, bocah cantik berbaju pink dengan kuncir tinggi menyatukan dua tangan di dahi dan berdoa dengan khusyuk, adalah Richelle yang merupakan putri dari Hendra Setiawan, sedangkan yang berbaju putih dan menangkupkan tangan di wajah adalah Maritza Chayra anak dari Mohammad Ahsan.

Meski berbeda keyakinan namun doa dari bocah bocah imut ini seakan menjadi pesan kebaikan bahwa tak semestinya perbedaan keyakinan menjadi pemisah.

Berulang kali The Daddies mengharumkan nama bangsa Indonesia, mereka beragama Katolik dan Islam tapi d ilapangan bersatu padu membela merah putih.

Semoga poto dukungan dua bocah yang merupakan anak dari pebulu tangkis legendaris ini menjadi inspirasi bersama bangsa Indonesia. Mungkin pilihan politik berbeda dan ini biang dari perpecahan di bangsa ini, dari olah raga kita belajar sportifitas di Indonesia Master 2020.

Ada moment keren dan kita seolah di ingatkan oleh poto dua bocah yang sedang berdoa bagi ayah mereka, mau gitu terus, ribut melulu wahai netizen +62, saatnya malu dengan apa yang dilakukan Richelle dan Maritza yang tulus berdoa dan tak peduli dengan sekat perbedaan keyakinan.

Semoga kelak kedua bocah perempuan ini, beberapa tahun kedepan berada di lapangan, menjadi ganda putri tangguh di masa depan dan mampu mengharumkan nama Indonesia.

Saatnya kita bersatu bukan satu satu alias sendirian, potret epik Richelle dan Maritza menggugah kesadaran bahwa kita semua adalah bersaudara. Betul tidak wahai saudara saudara sebangsa dan setanah air.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun