Mohon tunggu...
TOPIK PILIHAN

SELAMAT DATANG, MRT!

26 Maret 2019   15:38 Diperbarui: 26 Maret 2019   15:38
 SELAMAT DATANG, MRT!

Presiden Joko Widodo meresmikan beroperasinya Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta pada Minggu (24/03) di kawasan Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta. Dengan diresmikannya MRT, maka transportasi ini siap melayani warga.

Kepada warga DKI Jakarta, Jokowi berpesan untuk bersama menjaga MRT dan berharap budaya bertransportasi warga berkembang. "Tidak buang sampah sembarangan. Harus antre. Jaga stasiun MRT, juga disipilin waktu. Hari ini sebuah peradaban baru dimulai dengan MRT," kata Jokowi seperti dilansir Kompas (Senin, (25/03).

Harapannya, kemacetan di DKI Jakarta yang mengakibatkan kerugian sampa Rp 100 triliun per tahun bisa diatasi dengan moda trasnportasi yang memadai.

Direktur Institute for Transportation and Development Policy (ITDP) Indonesia, Yoga Adi Winarto, mengingatkan untuk mengurang kemacetan kuncinya ada dua kebijakan, yaitu pembatasan penggunaan kendaraan pribadi dan pembangunan berbagai  moda angkutan umum yang terintegrasi.

Sementara untuk tarif sendiri, DPRD DKI Jakarta memutuskan besaran tarif sebesar Rp 8.500 per 10 kilometer per orang. Ketetapan itu disesuaikan dengan usulan BUMD PT MRT Jakarta dan PT Jakarta Propertindo  selaku operator LRT Jakarta.

Kompasianer, bagaimana opini Anda terkait hadirnya MRT Jakarta di tengah-tengah kita. Mampukah ia menjadi alternatif yang menarik demi mengurangi kemacetan ibu kota? Dan bagaimana penilaian Anda mengenai tarif MRT ini? Lalu akankah budaya bertransportasi kita akan membaik dengan adanya MRT ini? Tuliskan semua bentu opini Anda di Kompasiana dengan mencantumkan label SELAMATDATANGMRT (tanpa spasi) pada tiap artikelnya.

LAPORKAN KONTEN
Alasan