Mohon tunggu...
Muhammad Taufan
Muhammad Taufan Mohon Tunggu... Penulis - -

-

Selanjutnya

Tutup

Segar Pilihan

Gaya Hidup Sehat dengan Menerapkan GERMA dan Konsumsi KOJIMA

4 Mei 2021   04:28 Diperbarui: 4 Mei 2021   04:33 1262
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Virus (Sumber: https://pixabay.com/id/illustrations/corona-coronavirus-virus-darah-5174671/)

Tidak terasa bahwa kini sudah hampir satu tahun lebih lamanya wabah pandemik virus Corona telah berada ditengah-tengah kehidupan sehari-hari kita. Jika melihat kebeberapa waktu kebelakang ada banyak sekali perlawanan yang diberikan. Dari mulai pembatasan aktifitas di luar ruangan sampai perubahan aktifitas diluar ruangan dengan menerapkan protokol kesehatan. Kini kegiatan usaha yang dilakukan oleh seluruh masyarkaat telah memasuki sebuah tahap baru. Dimana tahap baru tersebut telah mulai menemukan titik terang akan solusi untuk mempercepat berakhirnya wabah pandemik virus Corona yaitu dengan vaksin.

Hampir banyak negara berlomba-lomba untuk dapat menciptakan sebuah vaksin demi mempercepat pemulihan akan wabah virus Corona. Di negara Indonesia sendiri ada banyak sekali vaksin yang digunakan untuk masyarakat. Dimana salah satu jenis vaksin tersebut yaitu Moderna, Novavax, Pfizer-BioNTech, sampai Sinovac. Fungsi atau harapan dari penggunaan vaksin tersebut diharapan dapat menciptakan sebuah kekebalan tubuh bagi manusia. Sehingga dengan sendirinya setiap orang dapat menangkal terinfeksi virus Corona.

Adanya vaksin terkadang membuat kita sebagai masyarakat membuat lupa bahwa didalam diri kita juga terdapat sebuah sistem kekebalan tubuh. Sistem kekebalan tubuh yang ada merupakan sebuah anugrah yang diberikan sang pencipta kepada setiap orang. Pada awalnya kelahiran seseorang tentu sistem kekebalan tubuh masih bisa dikatakan baik karena belum terkontaminasi oleh beberapa hal. Seiring berjalannya waktu kehidupan maka mulailah banyak hal yang membuat sistem kekebalan mengalami perubahan. Perubahan-perubahan yang terjadi biasanya karena gaya hidup yang tidak sehat.

Gaya Hidup Sehat (Sumber: https://pixabay.com/id/illustrations/panah-target-kisaran-bullseye-2889040/)
Gaya Hidup Sehat (Sumber: https://pixabay.com/id/illustrations/panah-target-kisaran-bullseye-2889040/)

Memiliki gaya hidup yang tidak sehat memberikan dampak kurang baik bagi diri sendiri juga bagi orang disekeliling kita. Bagi diri sendiri adalah menurunnya sistem kekebalan tubuh sehingg potensi akan terinfeksi virus Corona menjadi kian besar peluangnya. Sedangkan untuk orang-orang sekitar lebih spesifik lagi adalah keluarga. Tentunya ketika kita sebagai seseorang didalam sebuah keluarga akan bahagia jika diri kita sendiri memiliki tubuh yang sehat akibat gaya hidup yang sehat pula. Bahkan jika didalam sebuah keluarga terdapat anak kecil maka kita bisa juga menjadi agen positif karena dapat menjadi sebuah panutan bagi anak kecil agar hidupnya memiliki gaya hidup sehat.

Untuk masyarkat lebih maskimal dalam menjalani kehidupan dengan gaya hidup sehat maka dibutuhkan upayah pihak pemerintah. Bisa dikatakan bahwa sebelum adanya wabah pandemik virus Corona pemerintah melalui Kementerian Kesehatan telah mengenjarkan sebuah program yang diberi nama Gerakan Masyarakat Hidup Sehat atau bisa disingkat GERMAS. Program tersebut telah dipromosikan sejak tahun 2017. Tujuan dari adanya program ersebut adalah agar masyarakat meninggalkan kebiasaan akan gaya hidup yang kurang sehat berubah menjadi gaya hidup sehat.

Terdapat tujuh langkah bagi masyarakat agar melaksanakan program GERMAS. Tujuh kelangkah tersebut yaitu melakukan aktivitas fisik, makan buah dan sayur, tidak melakukan kegiatan merokok, tidak mengonsumsi minuman dengan kandungan alkohol, mengecek secara berkala kesehatan, menjaga kerbersihan dan menggunakan jamban. Walaupun bisa dibilang ketujuh kegiatan didalam GERMAS tersebut sedehana tetapi dampak yang diberikan benar-benar besar bagi seseorang.

Agar lebih maskimal dalam membuat gaya hidup yang sehat dimana diujungnya akan meningkatkan sistem kekebalan tubuh maka dibutuhkan beberapa hal yang harus dikonsumsi. Korma, jintan hitam, dan madu merupakan salah satu contoh bahan makanan yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Ketiga bahan makanan tersebut saling berkontribusi bagi seseorang akan memberikan kesehatan yang tetap terjaga.

Kurma (Sumber:Kompasiana https://drive.google.com/drive/folders/1IqBoRpdflL8wJzvs3aHZxF8Sh9tppo6D)
Kurma (Sumber:Kompasiana https://drive.google.com/drive/folders/1IqBoRpdflL8wJzvs3aHZxF8Sh9tppo6D)

Kurma merupakan salah satu bahan makanan yang memiliki senyawa fenolik dan karonolg yang tinggi. Adanya senyawa tersebut tentunya akan memberikan sebuah dukungan akan sistem kekebaan tubuh berkat adanya efek antimikroba dan sifat antioksidannya. Tetapi tidak hanya itu kurma juga memiliki beberapa hal dari mulai B1, vitamin B2, dan niasin (B3) tingkat sedang. Belum lagi korma juga memiliki vitamin B6 yang dapat membantu memenuhi kebutuhan akan vitamin B didalam tubuh. Serta korma berdasarkan beberapa sumber dapat dijadikan sebuah bahan makanan yang dapat menghasilkan energi dan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Segar Selengkapnya
Lihat Segar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun