Mohon tunggu...
Supartono JW
Supartono JW Mohon Tunggu... Konsultan - Pengamat dan Praktisi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mengalirdiakunketiga05092020

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Meneladani Cahya Supriadi, Cerdas dan Rendah Hati

7 Juli 2022   09:27 Diperbarui: 7 Juli 2022   11:56 322
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dalam Piala AFF U-19 2022 ini, pasukan Merah Putih digadang meraih tropi apalagi tampil di depan publik sendiri. Dengan kondisi dan fakta yang ada, maka kualitas STy dipertaruhkan, meski STy tidak dapat secara instan mengubah dan mengembangkan TIPS para pemain.

Catatannya, saat meladeni Vietnam, pemain Timnas yang menonjol hanya Marcelino dan Cahya Supriadi. Saat meladeni Brunei, sangat nampak perbedaan kualitas individu pemain dan permainan tim di babak pertama dan kedua. Lalu, menjamu Thailand, usai Marcelino cidera, tinggal Cahya Supriyadi yang menjaga MUKA Indonesia.

Dengan kondisi SDM pemain yang memang kualitas TIPSnya jauh dari Timnas U-19 zaman Indra Sjafri dan Fakhri Husaini, maka dukungan suporter yang memenuhi Stadion menjadi kurang berarti.

Tropi masih bisa diraih

Perjalanan meraih Tropi Piala AFF U-19 2022, masih berat. Tetapi, rintangan terberat di fase Grup, bersua Vietnam dan Thailand sudah dilalui. Secara matematis, lolos ke semifinal menjadi juara atau runner-up Grup A akan diraih, dengan catatan alternatif pertama, Vietnam dan Thaland saling mengalahkan, Garuda pun wajib singkirkan Filipina dan Myanmar. Semoga tidak sampai ke alternatif kedua dan seterusnya.

Terima kasih STy, keberadaan Anda, kompetensi dan kualitas Anda menaikkan harga diri Timnas Indonesia di persepak bolaan Asia Tenggara, Asia, dan dunia. Meski pasukan Timnas U-19 masih terkendala TIPS, tetapi tidak kalah dari Vietnam dan Thailand yang kualitas TIPS individu dan timnya mumpuni, sesuai ranking mereka di FIFA.

Cerdas dan rendah hati

Hati-hati eksis dan manggung di media sosial (status/grup Wa/Ig dll) sebab dia adalah cermin dari wajah pribadi dan kualitas diri. Setop bunuh diri mempertontonkan kebodohan yang tidak disadari.

(Supartono JW.07072022)

Gelaran Piala AFF U-19 2022, juga membukakkan mata publik sepak bola nasional, bahwa ada talenta Indonesia yang luar biasa. Dia adalah Penjaga Gawang bernama Cahya Supriadi. Cahya menjadi sosok penting saat Garuda U-19 menahan imbang Vietnam dan Thailand.

Bahkan, Cahya menjadi sosok sangat vital di balik masih 'perawannya' gawang Timnas U-19 Indonesia di Piala AFF U-19 2022. Cahya kembali mencatat clean sheets saat Timnas U-19 melawan Thailand pada lanjutan Grup A di Stadion Patriot Bekas, Rabu (6/7/2022) malam. Publik sepak bola nasional menjadi saksinya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun