Mohon tunggu...
Supartono JW
Supartono JW Mohon Tunggu... Konsultan - Pengamat dan Praktisi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Mengalirdiakunketiga05092020

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Cek-ricek, Saya Sudah Cerdas atau Masih Bodoh?

16 Juni 2022   10:30 Diperbarui: 16 Juni 2022   11:52 365
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ketiga, orang cerdas akan bereaksi terhadap konflik dengan kebijakan. Lalu menjadi solutor dan penyelesai masalah. Bukan menambah masalah dan konflik.

Keempat, orang cerdas tidak mengabaikan kebutuhan dan perasaan orang lain. Mampu berempati dengan keadaan orang lain. Tidak mementingkan dirinya sendiri. Mampu melihat kebutuhan dan perasaan orang lain kerena kecerdasannya.

Kelima, orang cerdas tidak akan merasa lebih baik dari siapa pun. Cenderung mampu memotivasi atau menolong orang lain. Sebab, orang cerdas percaya diri akan kemampuan sendiri tanpa takut dikalahkan orang lain. Tidak perlu melakukan segala cara agar dirinya terlihat lebih baik dari orang lain. Mereka percaya orang lain dapat melihat siapa dirinya cukup dari sikap, perbuatan, dan tindakan yang cerdas.

Dari ciri-ciri tersebut, ayo cek-ricek apakah diri saya masih bodoh? Atau sudah cerdas? Yang pasti, kecerdasan dan kebodohan bukan hal yang bisa diaku-aku. Cerdas atau bodoh diri saya, orang lain dapat membaca dari sikap, perbuatan, dan tindakan saya, baik di lingkungan keluarga, lingkungan kerja, hingga lingkungan sosial masyarakat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun