Mohon tunggu...
Tonny Syiariel
Tonny Syiariel Mohon Tunggu... Lainnya - Travel Management Consultant and Professional Tour Leader

Travel Management Consultant, Professional Tour Leader, Founder of ITLA

Selanjutnya

Tutup

Trip Artikel Utama

Praha, Kota Pejalan Kaki di Jantung Eropa

28 November 2020   16:34 Diperbarui: 29 November 2020   10:51 1889
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Panorama Praha dan Sungai Vltava. Sumber: koleksi pribadi

Bangunan-bangunan bersejarah dengan nilai arsitektur tinggi, mulai dari abad ke 9 sampai era Raja Charles IV, membuat kota Praha menjadi sangat menarik untuk dikunjungi. Kastil-kastil abad ke 9 di puncak bukit Hradcany, sepanjang Sungai Vltava dan di kawasan kota tua menandai pemukiman pertama yang dicatat sejarah kota ini.

Suatu malam di Alun-alun Kota Tua Praha. Sumber: koleksi pribadi
Suatu malam di Alun-alun Kota Tua Praha. Sumber: koleksi pribadi
Di pusat kota tua (Stare Mesto), kita seakan menyaksikan pameran bangunan-bangunan tua bersejarah yang masih terawat dengan baik. Maka wajar saja, kalau sejak 1992 badan UNESCO pun memberikan predikat "The UNESCO World Heritage Site". Maksudnya jelas, kawasan bersejarah dan sebagian masuk zona bebas kendaraan bermotor ini wajib dijaga kelestariannya. Dan cara terbaik untuk menjelajahi kota tua ini adalah dengan berjalan kaki. 

Wisata jalan kaki memang populer di Praha. Dan titik awal "Walking Tour" ini biasanya di mulai dari atas Hradcany, kawasan Kastil Praha. Lalu, turun ke arah Malo Stranka, terus menyeberang lewat Karluv Most (Charles Bridge) menuju Staromestske Namesti (Old Town Square).

Alasan praktisnya, karena lebih mudah dan tidak begitu melelahkan jika dari atas turun ke bawah dibandingkan sebaliknya. Alasan lainnya, tentu saja akan jauh lebih menyenangkan jika tour berujung di alun-alun. 

Di sinilah tempat terbaik untuk bersantai di kafe, singgah ke galeri atau belanja kristal Bohemia. Dan bagi peminat produk branded terkenal, bisa juga menyusuri jalan Parizska yang membentang dari Staromestske sampai ke jembatan Cechuv Most yang melayang di atas sungai Vltava.

Katedral St.Vitus di komplek Kastil Praha. Sumber: koleksi pribadi
Katedral St.Vitus di komplek Kastil Praha. Sumber: koleksi pribadi
Kastil Praha adalah objek wisata utama di kota Praha. Kastil yang mulai dibangun sejak abad ke 9 ini merupakan sebuah kompleks perbentengan yang maha luas. Selain pernah menjadi pusat kekuasaan para Raja Bohemia, Kaisar di era Romawi Suci dan Presiden Cekoslovakia, kastil ini kini digunakan sebagai kantor resmi Presiden Republik Ceko. 

Pada awalnya, sebuah istana dengan arsitektur bergaya Romawi dibangun pada abad ke-12. Selanjutnya pada abad ke-14, di era Charles IV, istana tersebut dibangun kembali dengan gaya gotik. 

Kastil ini kemudian terus diperbesar di abad ke-16, khususnya setelah terjadi kebakaran besar di tahun 1541. Akhirnya, dengan pengawasan arsitek M. Pacassi, kastil ini mencapai bentuk terakhirnya di masa penguasa Habsburg, Ratu Maria Theresa dari Austria.

Dalam komplek kastil ini, kita juga bisa melihat sebuah gereja gotik yang anggun. Itulah Katedral St.Vitus yang merupakan gereja terbesar dan terindah di kota Praha. Sejarah konstruksi gereja ini sangat panjang dan menarik. Perencanaan katedral dibuat oleh M. d'Arras, seorang arsitek asal Perancis, yang diundang ke Praha oleh Raja Charles ke-IV.

Di samping istana dan katedral, masih ada beberapa gereja dan bangunan lainnya dalam komplek ini yang layak dilihat. Sedemikian besarnya komplek ini, maka buku rekor Guinness World Records mencatat komplek kastil ini sebagai "The Largest Ancient Castle in the World". 

Salah satu toko antik di Golden Lane. Sumber: koleksi pribadi
Salah satu toko antik di Golden Lane. Sumber: koleksi pribadi
Dari komplek Kastil Praha, kami kemudian keluar melalui Golden Lane yang unik dengan deretan toko-toko mungil penuh warna. Toko-toko dari akhir abad ke-16 ini menjual berbagai suvenir antik yang sangat menggoda. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun