Mohon tunggu...
Toni Yoyo
Toni Yoyo Mohon Tunggu... Konsultan - Pekerja Profesional, Konsultan Manajemen dan Bisnis, Pembicara Publik, Trainer, Pengajar, Narasumber Radio dan TV, Penulis, Grafologis, dan Hipnoterapis

Toni Yoyo memiliki hampir 25 tahun pengalaman kerja di berbagai perusahaan besar. Menyelesaikan pendidikan S1 Teknologi Pangan, S2 Manajemen Keuangan, S2 Teknik Industri, dan S3 Manajemen Strategik dari berbagai universitas ternama di Indonesia, semuanya dengan predikat Cum Laude dan hampir selalu menjadi lulusan terbaik. Gelar sertifikasi profesi yang disandangnya adalah ELT (Essential Licensed Trainer), CPM® (Certified Professional Motivator), CPS® (Certified Public Speaker), CG (Certified Graphologist/Handwriting Analyst), dan C.Ht (Certified Hypnotherapist).

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Manfaatkan Semaksimal Mungkin Momen Singkat Pikiran Bawah Sadar Anak Aktif

5 Juli 2019   07:00 Diperbarui: 5 Juli 2019   07:11 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

(Parenting Tips by Toni Yoyo)

Secara umum, manusia memiliki dua jenis pikiran, yaitu pikiran sadar (conscious mind) dan pikiran bawah sadar (subconscious mind).

Potensi, kemampuan, dan kekuatan pikiran sadar manusia hanyalah sebesar 12%, sedangkan untuk pikiran bawah sadarnya sebesar 88%. Artinya peran dan pengaruh pikiran bawah sadar manusia hampir 8x pikiran sadarnya.

Pikiran bawah sadar anak kecil cukup sering aktif di keseharian. Semakin anak besar, pikiran bawah sadarnya semakin jarang aktif. Ada momen-momen alamiah dalam keseharian anak dimana pikiran bawah sadarnya aktif meskipun tidak lama. Momen singkat ini jika dapat dimanfaatkan secara maksimal oleh orang tua, akan membawa banyak manfaat positif dalam diri anak.

Salah satu momen alamiah pikiran bawah sadar anak aktif adalah saat anak MENGANTUK, yakni di PERIODE ANTARA anak sadar sepenuhnya dengan tertidur pulas. Dalam periode mengantuk ini, yang SERINGKALI DURASINYA SINGKAT, pikiran bawah sadar anak dalam kondisi aktif sepenuhnya. Saat anak mengantuk inilah, orang tua dengan penuh kasih dapat menyampaikan harapan atau nasihat kepada anaknya.

SEMAKIN SERING harapan atau nasihat disampaikan dengan penuh kasih oleh orang tua saat anaknya dalam kondisi mengantuk, SEMAKIN KUAT harapan atau nasihat tersebut TERTANAM DALAM PIKIRAN BAWAH SADAR ANAK, yang akan MEMBENTUK ANAK MENJADI LEBIH BAIK.

Ingatlah wahai orang tua, berkomunikasilah sesering mungkin dengan pikiran bawah sadar anak untuk MENGURANGI PERLAWANAN DAN PENENTANGAN anak. Anak juga akan LEBIH PATUH DAN MENURUTI apa-apa yang diminta atau dinasihatkan oleh orang tua.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun