Mohon tunggu...
Boris Toka Pelawi
Boris Toka Pelawi Mohon Tunggu... Aktor - .

.

Selanjutnya

Tutup

Hobby Artikel Utama

Percuma Viral Kalau Tak Punya Penggemar

9 Agustus 2018   14:41 Diperbarui: 27 Juli 2022   11:25 1556
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi pixabay.com

Tetapi komentarnya pada video tersebut memang berlebihan karena banyak kalimat kasar, pencemaran nama baik, fitnah, dan terdapat pelanggaran UU ITE. Yah percuma lah dia nge-private videonya yang bikin heboh ini, karena sudah keburu "diamankan" oleh netizen Indonesia.

Tak terima namanya dicemarkan, orang yang namanya disebut oleh si Tierison ini pun akhirnya melapor ke polisi. Jadilah YouTubers gaming yang masih muda ini berurusan dengan pihak berwajib.

Coba tonton video permintaan maafnya, salah satu alasannya membuat video tersebut katanya karena ingin mengetes subscriber. Kurang lebih artinya ya biar videonya mendapatkan perhatian lebih dan jumlah penontonnya semakin banyak.

Dan dia berhasil untuk itu....

Rata-rata tujuan para konten kreator yang berusaha menjadi viral adalah meningkatkan popularitas. Tapi menurut saya menjadi viral tak sama dengan terkenal. Pernah nggak kalian melihat artis yang menerima sebuah penghargaan, yang dia lakukan pasti berterima kasih pada penggemarnya yang selama ini telah mendukungnya dalam berkarya.

Tanpa sekumpulan penggemar tak ada yang namanya idola. Tanpa penggemar kita bukanlah seorang bintang, kita bukanlah siapa-siapa, hanya manusia biasa sama seperti yang lainnya.

Jadi percumalah viral kalau kita gak punya penggemar. Untuk sesaat bisa saja kita punya partisan, yang ada di pihak kita untuk sekadar pro melawan mereka yang kontra.

Maksud saya tentu viral dalam arti negatif ya. Ada juga kok, orang yang menjadikan momen viral sebagai pintu masuk karirnya. Misalnya aja Justin Bieber.

Waktu itu ibunya rajin mengunggah video berisi aksi Justin saat menyanyi di sebuah kompetisi. Dewi fortuna pun datang menghampiri. Seorang manajer artis kenamaan Amerika Serikat melihatnya, dan bummm si Justin jadi penyanyi terkenal.

Kalo saya seorang youtuber saya pasti bisa bahas lebih jauh, tapi sayangnya saya cuman tukang cilok. Tapi jelas ya, jadi viral aja gak cukup untuk jadi termahsyur berkelanjutan.

Kalau viral kan cuman buat lucu-lucuan doang. Misalnya, acara The Comment di NET TV yang ngomentari berbagai video viral di youtube. Yaudah sekadar dikomentarin doang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun